01 February 2023, 20:20 WIB

Tujuh Film Indonesia di Bioskop Februari Ini


Fathurrozak |

SAMA seperti pada bulan lalu, Februari 2023 layar bioskop Indonesia juga masih akan diwarnai film-film horor. Salah satunya adalah film panjang debut sutradara Sidharta Tata. Berikut daftar film-film Indonesia yang tayang pada bulan kasih sayang ini di jaringan bioskop:

 

1. Tasbih Kosong (2 Februari)

Film Tasbih Kosong berkisah tentang Asti (Riskyana Hidayat) dan Umar (Fritz Frederich), pegawai Badan Pusat Statistik, yang ditugaskan untuk memutakhirkan data di desa terpencil di kabupaten di Sulawesi.

 

Umar dan Asti tidak menyadari tempat mereka berlindung adalah rumah orang yang menganut ilmu pesugihan atau pelet. Akses jalan yang sulit dan jarak antar-rumah yang jauh memaksa mereka tinggal di desa itu dalam waktu yang cukup lama.

 

Suatu hari, Umar bertemu Rajeng (St Ardiana Arifin), dan mereka jatuh cinta. Tanpa disadari, Rajeng mengadakan perjanjian dengan orangtua angkatnya sebagai penerus ilmu hitam yang mereka miliki. Kedatangan Asti dan Umar mengungkap berbagai kedok penduduk desa setempat. Nyawa Asti dan Umar mulai terasa terancam.

 

Tasbih Kosong disutradarai Arie Achmad Buang. Ini merupakan film panjang debutnya sebagai sutradara. Film Tasbih Kosong mulai beredar di bioskop pada 2 Februari.

 

2. Tanpa Ampun (2 Februari)

Film berkisah tentang empat warga negara Rusia yang tinggal di Bali dengan tujuan merampok dan membobol mesin ATM. Aksi mereka dimulai dari merampok senjata laras panjang milik anggota Brimob yang berjaga di hotel Ayana Jimbaran.

 

Senjata itu mereka gunakan untuk merampok. Mereka selalu menggunakan topeng. Kapolda Bali memerintahkan lima anggota terbaiknya untuk menelusuri tuntas dan menangkap para perampok hidup atau mati. Disutradarai M. Yusuf, Tanpa Ampun tayang di bioskop pada 2 Februari.

 

3. Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang (2 Februari)

Judul film ketiga yang akan tayang di bioskop pada 2 Februari adalah Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang (JJJLP). Film yang disutradarai Angga Sasongko dari Visinema Pictures ini merupakan sekuel NKCTHI yang sukses mendapat penonton lebih dari dua juta pada awal 2020.

 

JJJLP berkisah tentang Aurora (Sheila Dara Aisha) yang tengah menempuh studi seninya di London. Ia sempat menemukan tambatan hatinya, Jem (Ganindra Bimo). Namun Aurora terjebak dalam hubungan toksik yang membuatnya lulus telat dan hidupnya cukup berantakan di negeri orang. Dalam masa sulit itu, ia dibantu oleh dua temannya, Honey (Lutesha) dan Kit (Jerome Kurnia).

 

4. Waktu Maghrib (9 Februari)

Waktu Maghrib merupakan film panjang debut sutradara Sidharta Tata. Ia sebelumnya sempat terlibat menyutradarai dalam omnibus Quarantine Tales. Waktu Maghrib berkisah tentang Adi (Ali Fikry), Saman (Bima Sena), dan Ayu (Nafiza) yang tinggal di desa Jatijajar, desa terpencil di Jawa Tengah.

 

Harus membantu keluarga mereka di ladang, Adi dan Saman sering terlambat masuk sekolah. Akibatnya, keduanya sering dihukum oleh Bu Woro (Aulia Sarah), guru mereka yang disiplin dan galak.

 

Suatu hari, kekesalan Adi dan Saman terhadap Bu Woro memuncak. Mereka menyumpahi Bu Woro, bahkan berharap agar guru itu mati saja. Sumpah ini terucap bersamaan dengan berkumandangnya adzan Maghrib. Tak lama sesudahnya, Bu Woro meninggal secara mengenaskan.

 

Sejak itu, Adi dan Saman mengalami teror supernatural yang mengerikan. Hadir mahluk halus misterius berseragam guru, persis seperti yang dikenakan Bu Woro sewaktu meninggal.

 

5. Gita Cinta dari SMA (9 Februari)

Disutradarai Monty Tiwa dan produksi dari Starvision, Gita Cinta dari SMA merupakan adaptasi dari novel populer berjudul sama. Film versi terbaru ini merupakan ulang buat dari film 1979, Gita Cinta dari SMA.

 

Dalam versi ulang buat ini, Gita Cinta dari SMA berkisah tentang Ratna Suminar (Prilly Latuconsina), siswi baru, bertemu dengan Galih Rakasiwi (Yesaya Abraham), yang dingin dan cuek. Kemudian, keduanya saling terpikat. Namun, hubungan mereka ditentang oleh ayah Ratna (Dwi Sasono). Berbagai cara digunakan untuk memisahkan mereka.

 

6. Para Betina Pengikut Iblis (16 Februari)

Sumi (Mawar de Jongh) mengurus ayahnya, Karto (Derry Oktami), yang sakit. Untuk bertahan hidup ia membuka warung gulai dari daging manusia yang berasal dari mayat baru dikubur hingga mayat segar. Sari (Hanggini) kembali menjadi dukun teluh dan meneror desa, karena adiknya, Ningrum (Anindya Arioni), mati dibunuh dan mayatnya hilang dari kuburan. Mereka terhasut dan menjadi budak Iblis.

 

Film Para Betina Pengikut Iblis disutradarai Rako Prijanto, yang filmnya, Bayi Ajaib, pada Januari juga rilis di bioskop. Film Para Betina Pengikut Iblis merupakan produksi Falcon Black.

 

7. Bismillah Kunikahi Suamimu (23 Februari)

Malik (Rizky Nazar) dan Hanna (Mikha Tambayong) tengah menanti kelahiran anak pertama. Ketika melakukan konsultasi kehamilan, dokter kandungan Hanna berhalangan, dan diganti oleh dokter muda Cathy (Syifa Hadju), yang ternyata adalah sahabatnya semasa SMA sekaligus mantan kekasih Malik. Naas, Hanna terjangkit kanker yang mengancam diri dan janinnya, sehingga perlu dilakukan operasi.

 

Dokter mengatakan kemungkinan Hanna untuk selamat setelah operasi sangat kecil. Hanna sadar hidupnya mungkin tak akan lama lagi, dan Hanna memiliki permohonan: sebelum dia meninggal, Malik harus menikahi Cathy. Malik dan Cathy tentu menolak permintaan tersebut, tetapi Hanna berkukuh. Setelah meminta persetujuan berbagai pihak, ijab qabul dilakukan di rumah sakit, di hadapan Hanna. Diadaptasi dari novel berjudul sama, film disutradarai Benni Setiawan. (M-1)

BERITA TERKAIT