Para peneliti menemukan sisa-sisa spesies dinosaurus berkaki dua yang tidak bergigi yang hidup sekitar 70 juta tahun lalu. Hewan purba tersebut ditemukan di Brasil.
Dinosaurus kecil, yang berukuran panjang sekitar satu meter (tiga kaki) dan tinggi 80 sentimeter (dua setengah kaki), merupakan jenis theropoda, kelompok yang anggotanya hampir semuanya diyakini sebagai karnivora.
Tapi yang membingungkan, spesies baru yang dijuluki Berthasaura leopoldinae itu, memiliki mulut seperti paruh tanpa gigi.
"Itu benar-benar kejutan," kata ahli paleontologi yang menemukan spesies itu dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh Museum Nasional Brasil, seperti dikutip AFP Kamis (18/11) waktu setempat.
Dalam jurnal Nature, mereka menyebut penemuan itu sebagai salah satu dinosaurus paling lengkap yang ditemukan dari periode Cretaceous di Brasil.
"Bagian ompong menimbulkan keraguan tentang jenis makanan apa yang dimiliki hewan ini," kata peneliti Geovane Alves Souza, salah satu penulis studi tersebut.
"Itu tidak berarti ia tidak makan daging. Banyak burung, seperti elang, makan daging dengan paruh. Kemungkinan besar, itu adalah omnivora yang hidup di lingkungan yang tidak ramah di mana ia harus makan apa pun itu."
Analisis mengungkapkan itu adalah spesies yang sama sekali baru yang hidup antara 70 juta dan 80 juta tahun yang lalu.
Spesies ini dinamai Bertha Lutz, diambil dari nama seorang ilmuwan dan feminis Brasil yang dihormati yang meninggal pada 1976, dan untuk Maria Leopoldina, permaisuri Brasil abad ke-19, yang merupakan pendukung sains. (M-4)