14 November 2022, 21:22 WIB

Pengguna iPhone Mulai Pakai eSIM untuk ke Luar Negeri


Mediaindonesia.com |

PANDEMI covid-19 mulai mereda. Perekonomian di sektor wisata kembali bangkit. Berbagai negara seperti Jepang dan Korea mulai terbuka untuk turis. Banyak wisatawan kini sudah mulai kembali melakukan traveling serta mencari tiket pesawat dan hotel untuk liburan di luar negeri.

Itu tampak pada saat acara Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2022 yang berlangsung dari 28-30 Oktober 2022 di ICE BSD. Para wisatawan berburu diskon tiket pesawat, paket tur wisata, dan penawaran menarik lain untuk bepergian ke luar negeri. Salah satu yang menarik ialah kehadiran produk eSIM yang diperkenalkan di pameran GATF 2022.

Embedded SIM atau eSIM menjadi salah satu solusi praktis bagi para wisatawan untuk mengakses internet di luar negeri. Dahulu para wisatawan harus antre membeli SIM card lokal di negara tujuan. Belum lagi, banyak yang terkendala bahasa dengan customer service provider negara tujuan. Selain itu, paket data roaming internetnya terbatas. Dari semua kendala terkait internet ke luar negeri, lahirlah produk baru yaitu eSIM traveling pertama di Indonesia.

Antusias para pengguna iPhone cukup tinggi mengenai eSIM, seperti yang dikatakan oleh Andintya Maris selaku CEO JavaMiFi pada saat menjadi pembicara di acara Garuda Indonesia Travel Fair (GATF). Ia menyatakan bahwa kini banyak orang yang pergi ke luar negeri berbondong-bondong menggunakan eSIM. Ini terbukti sejak peluncuran eSIM Traveling pada 14 September 2022, sudah ada ribuan pengguna iPhone memakai eSIM Traveling by JavaMiFi.

"eSIM Traveling by JavaMiFi ialah solusi baru untuk para traveler mengakses internet di luar negeri. Karena pemakaian teknologi eSIM ini sangat mudah, pengguna hanya tinggal scan QR Code, sudah bisa langsung connect. Tanpa antre, tanpa registrasi," terangnya.

Teknologi eSIM dinilai lebih seamless dan aman, apalagi di saat pengguna melakukan perjalanan ke luar negeri. Berbeda dengan kartu SIM fisik yang harus dibongkar-pasang, penggunaan eSIM juga jauh lebih aman karena tidak bisa dikeluarkan dari perangkat dengan mudah jika pengguna mengalami musibah kehilangan atau kecurian saat di luar negeri. Karena dengan eSIM, pengguna bisa melacak lokasi ponsel mereka berada.

Ditambah lagi, Apple telah resmi menghilangkan slot kartu SIM fisik pada seri terbarunya iPhone 14 di Amerika Serikat sehingga sepenuhnya akan menggunakan eSIM. Meskipun hanya di Amerika Serikat, tidak menutup kemungkinan bahwa di masa mendatang penggunaan eSIM only akan diterapkan oleh semua brand smartphone di seluruh negara di dunia. Maklum, produk Apple selalu menjadi trend-setter bagi semua teknologi smartphone. (OL-14)

BERITA TERKAIT