31 March 2023, 17:04 WIB

Soal Rencana Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Erick: Jangan Mimpi Kejauhan


Indriyani Astuti |

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menekankan bahwa agenda untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 sudah tidak lagi menjadi prioritasnya. Saat ini, hal yang jauh lebih penting untuk dipikirkan adalah bagaimana meloloskan Indonesia dari jerat sanksi FIFA setelah batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

"Saya rasa hari ini kita jangan berpikir terlalu jauh dengan mimpi-mimpi 2034 ada piala dunia di Indonesia," ujar Erick di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (31/3).

"Saya rasa dengan berat hati kita bicara penyelesaian ini dulu. Piala Dunia 2034 itu belum menjadi sebuah hal yang prioritas saat ini," imbuhnya.

Baca juga: Presiden Hormati Keputusan FIFA, Ajak Masyarakat tidak Saling Menyalahkan

Erick menjelaskan, dengan sikap sejumlah kepala daerah yang menolak kehadiran tim nasional Israel, Indonesia berada diambang sanksi berat. Bisa saja sejarah kelam pada 2015 silam, ketika Indonesia dilarang berpartisipasi dalam agenda sepak bola dunia, terulang Kembali dalam waktu dekat.

"Sanksi terberat ini yang kita tidak harapkan. Kita tidak bisa ikut kompetisi secara maksimal di dunia," terang pria yang juga menjabat Menteri BUMN itu.

Baca juga: Argentina Kandidat Kuat Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Jika dikenai sanksi berat itu, Indonesia akan dikucilkan. Indonesia tidak akan bisa bermain, baik sebagai tim nasional maupun klub, di ajang internasional.

"Itu yang terberat. Kita jadi menyendiri. Kita melakukan pertandingan, pembinaan wasit usia muda tapi tidak ada ke depannya. Itu yang tidak kita harapkan," tandas Erick. (Z-11)

BERITA TERKAIT