MANCHESTER City lolos ke perempat final Liga Champions Eropa untuk musim keenam berturut-turut usai mengalahkan RB Leipzig 7-0, di Stadion Etihad, Rabu (15/3) dini hari WIB. Lima gol Erling Haaland di laga itu jadi peringatan untuk tim-tim Eropa lainnya di Liga Champions musim ini.
Sementara dua gol tim tuan rumah lainnya dikemas oleh Ilkay Gundogan dan Kevin De Bruyne. Manajer Man City Pep Guardiola mengakui sebelum laga leg kedua babak 16 besar itu, kesuksesannya akan ditentukan oleh gagal atau tidaknya di Liga Champions.
Meskipun pada akhirnya timnya mendominasi Liga Primer dalam beberapa tahun terakhir. Tujuh tahun sejak kedatangan Guardiola, The Citizens masih menunggu trofi Eropa pertama mereka.
Baca juga: Imbang Tanpa Gol di Markas Porto, Inter Melaju ke Perempat Final Liga Champions
Itulah mengapa Man City harus berlomba dengan para pesaing mendatangkan Haaland dari Borussia Dortmund dengan harga 51 juta poundsterling atau sekitar Rp954 miliar musim panas lalu. Hanya dalam 35 pertandingan, Haaland telah menulis ulang buku sejarah Man City dengan mencetak 39 gol dalam satu musim.
"Saya sangat lelah setelah perayaan saya. Kekuatan super saya adalah mencetak gol," kata Haaland.
Lima gol Haaland di laga ini membuatnya mencatatkan beberapa rekor. Haaland menjadi pemain tercepat yang mencapai 30 gol dalam sejarah Liga Champions dengan 25 pertandingan, mengalahkan Ruud van Nistelrooy (30 laga).
Pemain internasional Norwegia tersebut juga menjadi pemain ketiga yang mencetak lima gol dalam satu pertandingan Liga Champions setelah Luiz Adriano dan Lionel Messi.
"Dia sangat lapar," kata pelatih RB Leipzig Marco Rose, yang pernah melatih Haaland di Dortmund.
"Dia mencetak gol dengan kaki, dengan kepala, dia memenangkan bola keduanya, dia melakukan lari yang cepat. Semuanya terlihat sangat sederhana malam ini. Itu adalah malam yang spesial baginya," lanjut Rose.
Haaland mencetak lima gol dari delapan tembakan, yang semuanya mengenai sasaran. Itu bisa menjadi malam yang lebih istimewa seandainya Guardiola tidak menarik Haaland saat pertandingan menyisakan 25 menit.
Guardiola menilai, Haaland bisa saja mencetak gol lebih banyak bila terus bermain. Namun, menurutnya itu akan membosankan. "Itu membosankan jika dia memecahkan semua rekor sebelum ulang tahunnya yang ke-23," kata Guardiola.
Baik Guardiola dan Halaand sama-sama menjadikan Man City juara Eropa untuk pertama kalinya. Dengan lolosnya Man City kini sudah ada enam tim di babak perempat final Liga Champions musim ini. Tim lainnya ialah Chelsea, Benfica, Bayern Munchen, AC Milan, dan Inter Milan. (AFP/Z-10)