03 March 2023, 19:44 WIB

Tim U-20 Indonesia Lupakan Kekalahan di Laga Perdana Piala Asia U-20


Akmal Fauzi |

TIM U-20 Indonesia wajib meraih kemenangan atas Suriah untuk membuka peluang lolos ke fase grup Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan. Laga yang akan berlangsung di Stadion Lokomotiv, Sabtu (4/3) malam WIB, skuad Garuda Nusantara telah melupakan kekalahan di laga perdana atas Irak dan melakukan beberapa evaluasi demi meraih hasil positif.

Tim U-20 Indonesia menelan kekalahan 0-2 dari Irak yang bermain dengan 10 orang pada laga perdana. Di laga itu, para pemain mendapat pelajaran berharga dari Irak. Hasil negatif akan dimanfaatkan untuk berbenah untuk menatap laga melawan Suriah nanti.

"Di laga kedua semoga lebih baik dari pertandingan kemarin, dan bisa memaksimalkan peluang dan tidak kebobolan. Evaluasi harus benahi passing juga, masalah passing sama komunikasi perlu juga, dan masalah finishing itu yang paling penting," kata pemain sayap Tim U-20 Indonesia, Alfriyanto Nico Saputro.

Baca juga: Erick Thohir Bantah Shin Tae Yong akan Diganti

Nico mengakui pola permainan yang diinginkan Shin Tae-yong tidak berjalan karena masalah tersebut. Nico juga tak menampik kalau perbedaan suhu di Uzbekistan dengan Indonesia turut berpengaruh terhadap permainan Garuda Nusantara.

"Masalah cuaca berpengaruh, tapi pemain harus cepat adaptasi karena mau bagaimana lagi, kita harus menyesuaikan dengan suhu di sini," ucapnya.

Persoalan penyelesaian akhir dan sering salah umpan memang menjadi sorotan Shin Tae-yong. Lini depan banyak gagal memanfaatkan peluang pada laga melawan Irak. Berdasarkan statistik, Garuda Nusantara melepaskan 6 tendangan dan 3 tepat sasaran tapi tak ada yang berbuah gol.

Komunikasi antar pemain di lapangan juga tak berjalan lancar. Para pemain kerap melakukan kesalahan yang dimanfaatkan Irak untuk membuat peluang hingga akhirnya sukses mencetak gol.

Shin mengakui laga kedua melawan Suriah akan sulit. Namun, ia meminta anak asuhnya tidak menyerah. Shin menegaskan, di laga kedua nanti ia akan mengembangkan permainan anak asuhnya yang tidak terlihat di laga perdana.

“Kami perlu mengembangkan pola permainan kita sendiri dengan lebih baik," kata Shin.

Baca juga: Ada Perbedaan Kualitas Pemain di Tim U-20 Indonesia

Bagi Suriah, kekalahan di laga perdana atas tuan rumah Uzbekistan 0-2 juga memberi tekanan ke pemainnya untuk menghadapi Indonesia. Kendati demikian, Pelatih Suriah Mark Wotte menargetkan timnya harus menang melawan Indonesia.

“Hasil ini menempatkan kami di bawah sedikit tekanan untuk pertandingan kedua, kami harus memenangkannya agar tetap sesuai target untuk lolos. Saya pikir kami bisa membangun performa itu saat melawan Indonesia," kata pelatih asal Belanda itu. (AFC/PSSI/OL-17)

BERITA TERKAIT