TUAN rumah Piala Dunia 2022 Qatar mengumumkan telah mengakhiri kerja sama dengan pelatih Felix Sanchez setelah hasil buruk yang diraih di Piala Dunia. The Maroon--julukan timnas Qatar-- gagal mendapatkan poin dari pertandingan fase grup.
Kontrak pelatih asal Spanyol itu berakhir pada 31 Desember. Namun Asosiasi Sepak Bola Qatar (QFA) memilih untuk tidak memperpanjang kontraknya.
Qatar menghabiskan puluhan miliar dolar AS untuk mempersiapkan Piala Dunia, namun tim mereka gagal mencapai putaran kedua.
"Kami berterima kasih atas pengabdiannya dan mendoakan yang terbaik untuk masa depannya," tulis pernyataan resmi QFA.
Sanchez menjadi pelatih Qatar sejak 2017 dan membawa mereka meraih kemenangan di Piala Asia dua tahun kemudian. Tim yang disiapkan untuk Piala Dunia telah menjalani pemusatan latihan di Eropa selama berbulan-bulan sebelum dimulainya turnamen.
Baca juga: Chelsea Dikabarkan Segera Dapatkan Bintang Agentina di Piala Dunia
"Kami mengalami tahun-tahun yang indah bersama, penuh dengan banyak momen luar biasa, yang akan hidup selamanya dalam sejarah sepak bola Qatar. Terima kasih atas segalanya, Tuan Sanchez!," lanjut QFA.
Qatar kalah dalam tiga pertandingan grup mereka, kebobolan tujuh gol dan hanya mencetak satu gol. Sanchez menegaskan di penghujung turnamen bahwa timnya tidak pernah mengincar tempat di fase gugur Piala Dunia 2022.
"Jadi ini kemungkinan situasinya. Kami tidak pernah berpikir kapan pun untuk memasang target mencapai babak 16 besar atau perempat final," kata Sanchez. (Mal/AFP/OL-09)