HARRY Kane di ambang menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa timnas Inggris. Namun, kapten the Three Lions itu siap gagal memecahkan rekor itu asal negaranya berhasil menjadi juara Piala Dunia 2022.
Kane akan tampil di laga perempat final Piala Dunia 2022 melawan Prancis, Minggu (11/12) dini hari WIB, dengan hanya tertinggal satu gol dari pencetak gol terbanyak timnas Inggris Wayne Rooney.
Penyerang berusia 29 tahun itu mencetak gol pertamanya di Piala Dunia 2022 kala Inggris menang 3-0 atas Senegal di laga 16 besar untuk membuat rekor golnya bersama timnas Inggris menjadi 52 gol.
Baca juga: Inggris Telah Siapkan Strategi Anti-Mbappe
Kane juga melewati Gary Lineker sebagai pencetak gol terbanyak timnas Inggris di turnamen akbar dengan 11 gol.
Pelatih timnas Inggris Gareth Southgate lega melihat Kane mengakhiri keraguan mengenai ketajamannya.
"Semua penyerang ingin mencetak gol dan dia sukses membungkam segala keraguan," ujar Southgate.
Setelah memenangkan Sepatu Emas di Piala Dunia 2018 dengan torehan enam gol saat Inggris mencapai babak semifinal, Kane sudah menyadari nilai penting dirinya bagi the Three Lions.
Namun, kematangannya dan ketidakegoisan Kane menjadi kunci kesuksesan Inggris di Piala Dunia 2022 kali ini setelah dia bermain lebih ke belakang untuk memberi kesempatan bagi Phil Foden dan Bukayo Saka untuk bersinar.
Southgate menggarisbawahi peran penting Kane di laga melawan Senegal ketika penyerang Tottenham Hotspur itu mundur ke lini tengah dan memberi operan kepada Jude Bellingham yang membuat Foden dan Saka bisa bergerak bebas.
Kane juga bertanggung jawab atas gol pembuka Inggris ke gawang Senegal ketika dia melepaskan Bellingham sehingga pemain remaja itu bisa memberi assist untuk Jordan Henderson.
Meski Kane tidak banyak bicara di lapanga, Saka mengatakan kapten timnas Inggris itu mampu menyemangati timnya sebelum laga.
"Harry adalah seorang pemimpin. Di lapangan, dia memimpin dengan memberi teladan. Di ruang ganti, dia salah satu pemain yang paling vokal. Sebelum setiap laga, dia memberi wejangan yang membuat kami bersemangat," ungkap Saka. (AFP/OL-1)