XABI Alonso menderita kekalahan pertama di ajang Bundesliga sebagai pelatih Bayer Leverkusen setelah timnya dibantai Eintracht Frankfurt 5-1, Sabtu (15/10).
Pelatih asal Spanyol itu menyaksikan timnya diganjar dua hukuman penalti, kebobolan lima gol, dan seorang pemainnya diganjar kartu merah dalam laga melawan Frankfurt.
"Kami langsung mengalami masalah dan tidak memiliki kemampuan untuk bangkit. Ini adalah kesalahan kami dan tidak ada alasan lainnya," ujar Alonso setelah timnya terpuruk di zona degradasi.
Baca juga: Xabi Alonso Jadi Pelatih Bayer Leverkusen
Gelandang Leverkusen Robert Andrich menolak menyalahkan pelatih anyarnya.
"Hanya karena Anda memiliki pelatih baru bukan berarti semua masalah Anda hilang. Semuanya tergantung kami yang berada di lapangan," tegas Andrich.
Frankfurt tampil dominan sejak awal laga dan striker Randal Kolo Muani membuang sejumlah peluang sebelum kemudian eksekusi penaltinya ditahan penjaga gawang Leverkusen Lukas Hradecky menjelang akhir babak pertama.
Namun, Hradecky dinilai keluar dari gawangnya terlalu cepat dan Daichi Kamada sukses menjalankan tugasnya sebagai algojo menggantikan Kolo Muani untuk membawa tim tuan rumah memimpin.
Piero Hincapie menyamakan kedudukan di awal babak kedua namun kegembiraan Leverkusen hanya bertahan lama karena mereka kembali kebobolan karena kelengahan lini belakang.
Setelah kehilangan bola di sisi lapangan sendiri, tim tamu membiarkan Kolo Muani beridir bebas untuk menyundul umpan silang Christopher Lenz.
Jesper Lindstrom kemudian mencetak gol ketiga Frankfurt beberapa menit kemudian sebelum Levekusen benar-benar menyerah.
Hincapie diusir wasit karena melanggra Kolo Muani di kotak terlarang sehingga Kamada sukses mencetak gol keduanya dari titik penalti. Mantan pemain Leverkusen Lucas Alario kemudian membuat kedudukan menjadi 5-1 lewat golnya, beberapa menit sebelum laga berakhir.
Levekusen kini menduduki peringkat ketiga dari dasar klasemen di posisi play-off. (AFP/OL-1)
