ANTONIO Conte memeringatkan para pemain Tottenham Hotspur bahwa dirinya tidak ragu mencoret mereka dari skuat utama. Hal itu dikatakan pelatih Italia itu setelah Spurs tampil buruk di laga Liga Champions sehingga kalah di kandang Sporting Lisbon.
The Lillywhites menderita kekalahan pertama mereka dari delapan laga di semua kompetisi setelah Sporting mencetak dua gol di masa injury time untuk meraih kemenangan 2-0 pada Rabu (14/9) dini hari WIB.
Meski Spurs tampil apik sebelum kalah di Portugal itu, ada kekhawatiran mengenai menurunnya performa striker andalan mereka Son Heung Min.
Baca juga: Dua Gol Larut Sebabkan Spurs Menyerah di Markas Sporting
Son gagal mencetak gol sepanjang musim ini setelah musim lalu menjadi pencetak gol terbanyak Liga Primer Inggris.
Harry Kane juga membuang sejumlah peluang di markas Sporting dan Conte dengan segera menyatakan dirinya tidak akan menoleransi rangkaian penampilan buruk, termasuk dari pemain andalannya.
"Tidak ada pemain yang tidak bisa dicoret dari tim utama. Saya telah dengan tegas menyatakan hal itu," ujar Conte, Jumat (16/9).
"Saya mengatakan hal ini untuk melindungi para pemain saya dan memberi mereka kesempatan untuk selalu berada dalam kondisi puncak."
"Laga Liga Champions selalu merupakan laga penting. Karenanya, saya butuh semua pemain saya siap."
"Semua pemain saya harus siap dirotasi setiap saat. Ketika saya meminta mereka bermain, mereka harus siap dan memberikan penampilan terbaik, baik untuk tim, untuk penggemar, dan untuk semuanya," lanjutnya.
Conte kemudian mengaku senang melihat para pemain Spurs marah dengan kekalahan di Sporting dan meminta mereka untuk menggunakan kemarahan itu untuk bangkit kala Spurs menjamu Leicester City di laga Liga Primer Inggris, Sabtu (17/9).
"Untuk kekalahan itu, kami harus sedikit marah dan bereaksi karena kini kami akan memainkan laga di Liga Primer Inggris. Sangat penting bagi kami untuk menang," kata Conte.
"Kami akan menghadapi Leicester dengan Brendan Rodgers, yang merupakan pelatih hebat, yang meraih banyak kemenangan sepanjang kariernya. Karenanya, kami harus benar-benar siap," pungkasnya. (AFP/OL-1)