09 August 2022, 18:43 WIB

Jelang Laga Kontra Myanmar, Timnas U-16 Indonesia Harus Sabar 


Akmal Fauzi |

TIMNAS U-16 Indonesia perlu bermain sabar saat menghadapi Myanmar dalam semifinal Piala AFF U-16 Rabu (10/8) malam WIB di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta. 

Adapun tim berjuluk Garuda Asia perlu disiplin dan fokus, terutama ketika Myanmar mencoba untuk melakukan serangan balik. "Kami mesti bermain lebih sabar dan rapi. Jangan melakukan kesalahan yang tidak perlu," ujar pelatih timnas U-16 Indonesia Bima Sakti saat konferensi pers, Selasa (9/8).

"Pemain belakang harus tetap memerhatikan penyerang Myanmar. Kami tak boleh terlena ketika menyerang ke wilayah mereka," imbuhnya.

Bima menilai Myanmar merupakan tim yang terorganisasi dengan baik dan militan di lapangan. Selama fase grup, Myanmar juga dinilai sebagai tim dengan semangat juang tinggi sama, seperti Vietnam dan Thailand.

Myanmar merupakan juara grup C setelah menang 1-0 atas Kamboja di laga terakhir fase grup dengan poin tujuh. Selain mengalahkan Kamboja, Myanmar juga mengalahkan Australia 3-2 serta bermain imbang dengan Malaysia 1-1. 

Adapun Indonesia berhasil melaju ke semifinal usai menjadi pemuncak Grup A dengan poin 9. Garuda Asia selalu menang di tiga laga melawan Filipina, Singapura dan Vietnam.

"Kami mengantisipasi kelebihan dan kekurangan mereka (Myanmar). Semua pemain Myanmar bagus dan kami harus bekerja keras besok," jelas Bima.

Selain itu, Bima berharap pemainnya bisa berinisiatif menyerang sejak awal untuk mengincar gol cepat ke gawang Myanmar. "Pokoknya kita berusaha bisa bikin gol secepat mungkin. Kalau enggak bisa, kita sabar. Kemudian kita antisipasi bagaimana seandainya terjadi penalti, juga sudah latihan," paparnya.

Pelatih timnas U-16 Myanmar, Aung Zaw Myo, menyebut bahwa laga melawan Indonesia akan berjalan sulit bagi skuadnya, karena memiliki sederet pemain yang berkualitas bagus. Kemampuan skuad Garuda Asia dinilai merata. Dirinya menginstruksikan timnya untuk benar-benar fokus mengawasi skuad asuhan Bima Sakti.

"Indonesia adalah tim bagus dan berstatus sebagai tuan rumah. Pertandingan besok bakal sulit bagi kami. Semua pemain Indonesia bagus, sehingga kami tak bisa mengawasi satu pemain saja," kata Aung.

Aung menyatakan timnya siap mengalahkan tuan rumah, meski memiliki waktu istirahat yang lebih sedikit dari Indonesia. Pertandingan terakhir Myanmar melawan Kamboja sebelum semifinal pada Senin (8/8). Sementara Indonesia memiliki jeda selama tiga hari menjelang semifinal.(OL-11)

 

 

BERITA TERKAIT