TIMNAS Indonesia harus memaksimalkan dua laga sisa Piala AFF U-19 setelah bermain imbang 0-0 melawan Thailand di Stadion Patriot Candrabragha Bekasi, Rabu (6/7) malam jika ingin lolos ke semi final.
Garuda Nusantara akan menghadapi Filipina pada Jum'at (8/7) dan melawan Myanmar dua hari setelahnya. Pelatih Shin Tae-yong menegaskan akan memaksimalkan dua laga sisa untuk menjaga asa lolos ke semifinal.
"Mulai dari babak petama kami berjuang keras apalagi banyak suporter datang ke stadion tapi tidak dipuaskan dengan hasil ini. Dua pertandingan wajib menang," kata Shin seusai laga.
Di depan sekitar 17 ribu penonton yang hadir, Indonesia menekan sejak awal laga. Sisi kanan menjadi tumpuan serangan Indonesia. Bek kanan Kakang Rudianto kerap membantu serangan. Transisi menyerang dan bertahan Garuda Nusantara cukup baik membuat Thailand tidak leluasa menguasai bola dan membangun serangan.
Namun di babak kedua, Thailand meningkatkan serangan dan cenderung kasar. Beberapa peluang dibangun dari sisi kiri pertahanan Indonesia yang dimotori Kroekphon Arbram. Serangan Indonesia juga menurun karena Marselino Ferdinan mengalami cedera di akhir babak pertama.
Sementara fisik Garuda Nusantara terlihat menurun di babak kedua. Beberapa kesalahan dilakukan membuat gawang Indonesia terancam. Beruntung penyelamatan gemilang dilakukan Cahya Supriadi membuat skor imbang 0-0.
Shin mengakui, fisik yang menurun dan tidak adanya Marselino memengaruhi permainan Indonesia di babak kedua. "Pastinya bisa berbeda babak pertama dan kedua, sejak Marselino keluar organisasi permainan tidak berjalan baik. Di babak kedua fisik juga menurun sehingga membuat banyak kesalahan," jelasnya.
Selain itu, Shin mengakui penyelesain akhir masih jadi persoalan di laga ini. Sejak melatih timnas Indonesia baik di U-19 hingga senior, Shin belum menemukan penyerang tajam.
"Memang pemain depan kami kurang dalam finising kecuali saat melawan Brunei. Menemukan penyerang tajam itu memang menjadi masalah pokok sekarang. Saya mnta tolong jika ada striker yang tajam rekomendasikan ke saya," kata Shin.
Hasil imbang ini membuat posisi Indonesia turun ke peringkat empat dengan lima poin. Vietnam yang menang 4-0 atas Brunei Darussalam naik ke posisi puncak dengan tujuh poin disusul Thailand dengan poin sama namun kalah produktivitas gol. Sementara Myanmar ada di posisi tiga dengan enam poin. (OL-8)