ESPANYOL bersusah payah sampai harus menang adu penalti ketika mengalahkan tim dari divisi kedua Liga Spanyol, Ponferradina, dalam pertandingan Copa del Rey, Rabu (5/1) dini hari WIB. Hasil ini membuat skuad asuhan Vicente Moreno lolos ke 16 besar.
Espanyol sempat membuka keunggulan lebih dulu lewat aksi Adria Pedrosa di menit keempat. Keunggulan tersebut hampir bertahan hingga bubaran. Namun Ponferradina mampu menyamakan kedudukan di menit ke-88 lewat gol tendangan penalty Yuri.
Ponferradina yang bermain spartan itu bisa mengimbangi lawannya yang berada satu divisi di atasnya. Mereka mampu lepaskan 16 sepakan dan empat di antaranya on target. Los Blanquiazules juga mampu kuasai 48 possesion atas Espanyol.
Pasca laga berakhir imbang di waktu normal, kedua tim melanjutkan pertandingan dalam babak tambhaan. Namun tak ada gol yang tercipta dalam 2×15 menit. Laga pun harus dijalankan via sepakan adu penalti.
Di babak adu penalti, tiga pemain Ponferradina gagal mengeksekusi sepakan 16 pas. Hal berbeda justru ditunjukkan Espanyol yang mampu lesatkan tiga sepakan dalam tiga kesempatan awal. Espanyol pun mampu menutup kemenangan adu penalti dengan skor akhir 3-1.
Pelatih Espanyol Vicente Moreno , mengakui timnya kesulitan menghadapi tim yang menjalani musim baik di divisi kedua Liga Spanyol.
Moreno mengakui kesalahannya timnya hingga membuat lawannya menyamakan skor. Meskipun mengakui kesalahannya, dia mengapresiasi anak asuhnya yang terus berjuang hingga memenangkan laga. “Bahwa itu hal-hal yang harus dihargai, baik di liga dan di Copa del Rey," kata Moreno. (Marca/OL-13)
Baca Juga: Watford Akhirnya Izinkan Sarr Tampil di Piala Afrika