DAERAH-daerah di Indonesia memerlukan investasi di berbagai bidang. Untuk itu, kerja sama sister city dan sister province antara Jepang dan Indonesia harus segera direalisasikan karena sudah diwacanakan sejak 2012.
"Tahun 2012 sudah ada wacana untuk menjadikan Kota Nara dan Kota Solo di Jawa Tengah sebagai sister cities. Sekaranglah saatnya kita konkretkan wacana itu," kata Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti dalam keterangan, Sabtu (27/5/2023).
Menurut LaNyalla, kerja sama tersebut bisa diperluas tidak hanya dengan Solo tetapi juga dengan kota-kota lainnya di Indonesia, misalnya DI Yogyakarta, Semarang, atau Surabaya yang merupakan Ibu Kota Jawa Timur.
Untuk diketahui, LaNyalla tengah memimpin delegasi Senator bertemu Wali Kota Nara, Nakagawa, dalam kunjungan kerja mereka ke Jepang, Jumat (26/5/2023). Menurut dia, kedua negara bisa membangun kemitraan di bidang pengembangan budaya dengan menggunakan teknologi Jepang.
"Misalnya meningkatkan kualitas produk-produk budaya untuk mendukung industri pariwisata, termasuk kerajinan tangan yang dihasilkan oleh industri rumah tangga. Juga membangun situs-situs budaya untuk keperluan ilmiah sekaligus sebagai obyek wisata mancanegara," tukas dia.
Untuk bisa memperoleh gambaran seutuhnya tentang pengembangan kerja sama budaya dengan Indonesia, LaNyalla mempersilakan Wali Kota berwisata ke daerah-daerah di Indonesia.
"Kami sudah datang ke sini, sekarang giliran Pak Wali Kota berkeliling ke negeri kami. Para Senator yang datang bersama saya ini akan dengan senang hati menyambut Pak Wali Kota di provinsi mereka masing-masing," kata LaNyalla.
Ia pun berharap agar generasi muda Jepang dan Indonesia lebih akrab lagi menjalin persahabatan. Baik melalui kampus-kampus, maupun melalui pertukaran kunjungan antar generasi muda, atau pun pertukaran delegasi seni dan budaya.
"Pak Wali Kota bisa memulai hal ini dengan mengirim satu delegasi pemuda-pemudi Jepang untuk menjalin hubungan budaya dengan Indonesia. Misalnya saat kami merayakan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober," cetus dia.
Dalam kunjungan kerjanya ke Jepang, LaNyalla didampingi Wakil Ketua DPD RI Mahyudin dan Sultan B Najamudin serta 16 Senator, yaitu, Leonardy Harmainy Dt Bandaro Basa, Eni Sumarni, Marthin Billa, Faisal Amri, dan Edwin Pratama Putra.
Anggota lainnya ialah Eva Susanti, Bustami Zainudin, Richard Hamonangan Pasaribu, Asep Hidayat, Tgh Ibnu Halil, Christiandy Sanjaya, Zakaria Bahasyim, Maya Rumantir, Tamsil Linrung, Novita Anakotta dan Filep Wamafma. (RO/A-3)
