PARTAI Buruh mengucapkan selamat atas penunjukkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) PDI Perjuangan. Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan, penunjukkan itu seirama dengan hasil Rapat Kerja Nasional atau Rakernas pada 14-17 April 2023 lalu.
"Di mana Rakernas Partai Buruh menjaring empat nama sebagai calon presiden, yaitu Ganjar Pranowo, Said Iqbal, Najwa Shihab, dan Anies Baswedan," kata Iqbal melalui keterangan tertulis yang diterima Media Indonesia di Jakarta, Jumat (21/4).
Menurut Iqbal, terpilihnya Ganjar sebagai capres PDI Perjuangan diharapkan dapat merubah nasib para kelas pekerja yang melipui buruh pabrik, buruh kantoran, buruh perempuan, petani, nelayan, kaum miskin kota, miskin desa, buruh migran, guru honorer, perawat, sopir, pelaut, kaum milenial, dan sebagainya.
Baca juga : Ganjar Butuh Sosok Cawapres yang Tepat
Dalam Rakernas Partai Buruh sebelumnya, nama Ganjar menempati urutan pertama dukungan terbanyak dari 38 provinsi, 457 kabupaten/kota, dan 4.626 kecamatan kepengurusan Partai Buruh seluruh Indonesia.
Baca juga : Dewan Pembina Gerindra: Wajar PDI Perjuangan Umumkan Ganjar Pranowo
Kendati demkian, Iqbal menegaskan bahwa pihaknya masih akan menunggu hasil konvensi dalam memberikan dukungan capres/cawapres.
"Penetapan resmi capres 2024 dari Partai Buruh akan didahului melalui konvensi Capres RI Partai Buruh pada sekitar bulan Juli 2023," ungkapnya.
Partai Buruh berharap Ganjar dapat menuangkan kebijakan soal upah layak, tenaga alih daya (outsourcing), pemutusan hubungan kerja, tanah untuk petani, solar untuk nelayan, kesejahteraan guru dan tenaga honorer, serta membangun negara kesejahteraan jika terpilih sebagai presiden.
Penunjukkan Ganjar sebagai capres PDI Perjuangan sendiri disampaikan langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, tadi siang.
"Menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari PDI Perjuangan," kata Megawati. (Z-8)