TNI Angkatan Udara (AU) bakal membuka Skadron Pendidikan (Skadik) 103 yang bertugas mendidik calon pilot pesawat terbang tanpa awak di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Adisutjipto, Yogyakarta.
Adapun pembentukan skadik jadi bagian dari validasi organisasi TNI AU yang tinggal menunggu keputusan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo.
“Nantinya dalam Skadik 103 itu akan menyiapkan latih dasarnya,” ujar Komandan Lanud Adisutjipto Marsekal Pertama Azhar Aditama saat ditemui awak media di Lanud Adisutjipto, Jumat (26/8).
Azhar menjelaskan Skadik 103 akan berada di bawah Wing Pendidikan 100/Terbang Lanud Adisutjipto.
Azhar membeberkan para pilot pesawat nirawak yang sudah menyelesaikan pendidikan dasar akan meneruskan pendidikan ke tingkat berikutnya di Skadron Udara 51 di Pontianak, Kalimantan Barat.
Diketahui, Skadron Udara 51 adalah satuan yang berintikan pesawat terbang tanpa awak. Skadron ini berada di bawah Wing Udara 7 yang berbasis di Lanud Supadio, Pontianak.
Walaupun pembentukan Skadik 103 tinggal menunggu keputusan KSAU, Azhar mengemukakan pendidikan pilot pesawat nirawak di Lanud Adisutjipto sudah punya enam angkatan.
Baca juga: BNPB Latih Penggunaan Nirawak untuk Pengambilan Data Kebencanaan di Palu
Untuk metode pembelajaran, imbuh Azhar, Skadik 103 mengadopsi platform pesawat terbang tanpa awak terbaru. Sementara, untuk instruktur, TNI AU memaksimalkan penggunaan dari sumber daya manusia (SDM) internal.
“Semua dari TNI AU, kalau bantuan dari luar relatif pada tahun-tahun pertama. Tapi sekarang sudah dari personel kita sendiri,” terangnya.
Tak hanya Skadik 103, TNI AU juga berencana membentuk Skadik 105 yang berada di bawah Wing Pendidikan 100/Terbang. Skadik ini bertugas melaksanakan pendidikan sekolah penerbang tingkat lanjut helikopter dan sekolah instruktur penerbang helikopter dengan jenis EC120B Colibri.
Sebelumnya, pesawat tim Jupiter Aerobatic Team (JAT) yang berisikan enam orang pilot unjuk gigi di Lanud Adisutjipto, Kamis (25/8). Keenam pilot bahkan menampilkan atraksi keren, seperti heart manuver hingga delta loop and vulcan pass. Adapun aksi JAT tampil di udara Yogyakarta dalam rangka Dispenau Press Tour dan Airmen Gathering 2022.
Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah menyebut para peserta yang terdiri dari jurnalis, netizen dan pendengar setia Airmen Radio diikutsertakan agar dapat lebih mengenal secara dekat satuan-satuan jajaran TNI AU.
"Melalui kegiatan yang positif dan edukatif seperti press tour ini, saya yakin akan meningkatkan kebersamaan, kerjasama dan sinergi yang positif antara TNI AU dan media serta netizen," tukasnya.(OL-5)