MARKAS Besar Tentara Nasional Indonesia menindaklanjuti beredarnya video penembakan kucing yang terjadi di Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI Bandung. Bahkan, Kepala Puspen TNI Mayjen Prantara Santosa mengakui pelaku merupakan anggota organik Sesko TNI berpangkat brigjen.
Dalam keterangannya melalui akun Instagram @puspentni, Santosa membenarkan terjadinya penembakan kucing di lokasi tersebut.
"Membenarkan bahwa Brigjen TNI NA (anggota organik Sesko TNI) telah menembak beberapa ekor kucing dengan menggunakan senapan angin milik pribadi pada Selasa siang kemarin (16 Agustus 2022), sekitar jam 13.00-an," katanya, Kamis (18/8).
Menurut dia, penelusuran pelaku merupakan tindak lanjut perintah Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa pada Rabu (17/8) kemarin. "Untuk
menyelidiki dugaan penganiayaan terhadap beberapa ekor kucing di lingkungan Sesko TNI, Bandung," katanya.
Santosa menambahkan, berdasarkan pengakuan pelaku, yang bersangkutan melakukan perbuatan keji seperti itu dengan maksud menjaga kebersihan dan kenyamanan di lingkungan tempat tinggal atau tempat makan perwira Sesko TNI dari banyaknya kucing liar dan bukan karena kebencian terhadap kucing.
"Tim hukum TNI akan menindaklanjuti proses hukum Brigjen TNI NA, khususnya menyangkut pasal 66 UU Nomor 18 Tahun 2009 tentang peternakan dan kesehatan hewan," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersyukur dengan terungkapnya kasus ini. "Semoga menjadi pembelajaran agar kita lebih
baik lagi dalam perlakuan rasa kita kepada sesama ciptaan makhluk Tuhan," katanya dalam akun Instagram pribadinya.
Baca juga: Petugas Lapas Semarang Gagalkan Penyelundupan Pil Koplo Yang Disembunyikan di Vagina
Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyesalkan kejadian itu. Dia pun mempertanyakan sebesar apa kesalahan kucing-kucing malang itu sehingga harus ditembak.
"Sesalah apa sih?" katanya. Yana berharap kesadisan seperti ini tidak terulang kembali di mana pun.
Seperti diberitakan, kasus ini bermula dari viralnya video sejumlah bangkai kucing yang tergeletak dengan kondisi memperihatinkan.
Beredarnya video hewan yang diduga ditembak itu berawal dari akun Instagram Rumah Singgah Clow.
Dalam keterangan video tersebut, admin menyebut kejadian di Sesko TNI Martanegara, Bandung.
"Siapa pelakunya ini, kok tega banget kucing ditembak2 seperti ini...," katanya dengan menyebutkan kejadian pada 16 Agustus 2022 sore.
Admin tersebut menerima video ini dari pelapor. "Ada 5 kucing di temukan mati kondisi di tembak," masih kata akun tersebut.
Tak hanya itu, pada hari yang sama, akun tersebut kembali mengunggah temuan kucing yang ditembak di lokasi tersebut. "di temukan lagi barusan jam 20:25, satu kucing dengan kondisi mata di tembak dan bagian mulut juga kena," katanya. (OL-16)
