10 June 2023, 22:15 WIB

Melaju ke Final Singapura Terbuka, Kesempatan Ginting Pertahankan Gelar


Dhika Kusuma Winata |

TUNGGAL putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting menembus babak final Singapura Terbuka 2023. Ini merupakan tiga edisi beruntun Ginting di Singapura selalu melaju ke partai puncak sekaligus menjadi pebulu tangkis tunggal putra pertama yang menorehkannya.

Laga final yang digelar Minggu (11/6) juga menjadi kesempatannya mempertahankan gelar yang diraih tahun lalu.

Ginting menyegel tiket ke final usai mengalahkan wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn, dengan 19-21, 11-21, 6-1 (retired) pada laga semifinal yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Sabtu (10/6).

Baca juga : National Basketball Assocation Gelar Finals Fest bagi Penggemar

"Bersyukur bisa lolos ke final. Senang, tetapi besok (final) ujiannya pasti lebih berat. Harus dipersiapkan semuanya. Lawan pasti lebih berat lagi," ucap Ginting.

Pada gim pertama Kunlavut memimpin tipis 11-10 di interval. Kejar-kejaran poin terjadi meski Ginting kehilangan gim pertama dengan 19-21.

Baca juga : Hindari Cedera Saat Bermain Badminton, Perlu Pakai Sepatu yang Tepat

Gim kedua menjadi momentum Ginting untuk mendominasi dan tak membiarkan Kunlavut berkembang. Ginting mamlu menjaga selisih poin hingga menyegel gim kedua dengan jarak 10 angka.

"Pertandingan tadi memang dipengaruhi perbedaan dengan situasi dan kondisi di lapangan. Di gim pertama lawan memang lebih leluasa. Saat bisa menyusul, saya malah kurang sabar. Sebaliknya di gim kedua, saya bisa leluasa. Cuma memang fisik Kunlavut lagi kurang baik dan ada cedera juga," ucap Ginting.

"Memang ketat dari awal pertandingan. Rupanya ada kendala di bahu lawan dan memilih mundur. Dengan mundurnya lawan, pasti ada nilai plus bagi saya, tenaga saya tidak terlalu terforsir. Berbeda kalau sampai tiga gim pasti lebih menguras tenaga," imbuhnya.

Pada gim ketiga, penurunan fisik Kunlavut makin tampak karena mengalami cedera. Pebulu tangkis Thailand itu akhirnya terpaksa lebih cepat menyudahi laga.

"Dengan turnamen yang bederet, mungkin kalau Kunlavut memaksakan diri malah bisa absen di turnamen berikutnya. Malah bisa absen lama. Semoga dia lekas sembuh," imbuh Ginting.

Ginting lolos ke final dan akan menghadapi Anders Antonsen (Denmark) yang di semifinal lainnya menaklukkan Kodai Naraoka (Jepang) 19-21, 21-16, 21-17.

Melawan Antonsen bakal kembali menjadi pertandingan yang sulit dan Ginting ingin enjoy agar tak terbebani.

Dua pertemuan terakhir kedua pemain di 2023 sama-sama menang satu kali dan kalah satu kali. Di Malaysia Open, Januari lalu, Ginting menang atas Antonsen namun giliran di All Englang Ginting dipaksa menyerah.

"Rasanya sudah ada progres hingga saya bisa ke final, tetapi saya ingin masih lebih lagi. Progres sampai hari ini sudah baik. Tetapi ada yang harus terus diperbaiki lagi," kata Ginting.

"Lawan Antonsen, kita tahu sama tahu cara bermainnya. Kondisi di lapangan rasanya akan menentukan pola permainan dan strategi seperti apa besok. Saya harus mempersiapkan dan fokus," tandasnya. (Z-5)

BERITA TERKAIT