PETRA Kvitova memanfaatkan pengalamannya untuk meraih gelar ke-30 di turnamen WTA ketika membukukan kemenangan straight set di laga final Miami Terbuka melawan Elena Rybakina, Minggu (2/4) WIB.
Petenis Rep Ceko, yang tampil di final Miami Terbuka pertamanya di usia 33 tahun, meraih kemenangan 7-6 (16/14) dan 6-2 atas Rybakina.
Keberhasilan menjadi juara Miami Terbuka dipastikan akan mengembalikan Kvitova ke peringkat 10 besar dunia.
Baca juga: Tumbangkan Cirstea, Kvitova Susul Rybakina ke Final
Rybakina tampil di final Miami terbuka dengan rekor terbaik sepanjang kariernya, 13 kemenangan beruntun, setelah sebelumnya menjadi juara Indian Wells dan berupaya meraih Sunshine Double dengan menjadi juara di Miami Terbuka.
Laga berlangsung ketat dengan kedua petenis mengandalkan servis mereka sebelum Kvitova mematahkan servis Rybakina untuk unggul 5-4 namun petenis Kazakhstan itu ganti mematahkan servis Kvitova di gim berikutnya.
Set pertama pun harus diakhiri dengan tie break yang berlangsung selama 22 menit dan 28 detik dengan Kvitova menyelamatkan lima set poin untuk meraih kemenangan atas Rybakina.
Baca juga: Rybakina Selangkah Lagi Raih Sunshine Double
Kvitova kemudian melanjutkan momentumnya ke set kedua, untuk unggul 2-0 dan sejak saat itu tida tidak membiarkan lawannya, yang 11 tahun lebih muda, untuk bangkit.
Rybakina gagal mencetak break point di set kedua dan bahkan servisnya dipatahkan lagi oleh Kvitova yang membuat kedudukan menjadi 5-2.
Kvitova pun memastikan kemenangan saat memegang servis dan mengakhiri set kedua dengan skor 6-2.
Petenis Rep Ceko itu, kini, memenangkan 30 dari 41 penampilannya di laga final turnamen WTA. Dia menyebut tie break di set pertama menjadi penentu kemenangannya.
"Saya sangat terkejut. Saya rasa tie break itu menjadi penentu hasil laga ini. Tie break itu kemungkinan adalah yang terpanjang dalam karier saya," ungkap Kvitova.
"Dia banyak melesakkan servis aces di awal tie break. Saya berpikir, saya tidak bisa menghadapinya dan laga ini akan sangat berat."
"Namun, saya perlahan bangkit dan senang pada akhirnya keluar sebagai pemenang," lanjutnya. (AFP/Z-1)