22 October 2022, 16:10 WIB

Gelar Juara Dunia One Bantamweight Masih Lowong


Budi Ernanto |

PERTARUNGAN utama antara mantan Juara Dunia One Bantamweight John Lineker dan penantang peringkat 2 Fabricio Andrade berakhir dengan kontroversi di pertengahan ronde ketiga, setelah Andrade melakukan serangan lutut yang tidak disengaja ke pangkal paha Lineker.

Keduanya saling jual beli serangan sejak ronde pertama dimulai. Andrade yang dijuluki Wonder Boy berusaha untuk mendominasi dengan pukulan jab tangan kanannya. Lineker menemukan celah untuk mendaratkan pukulannya yang menggelegar dan membuat Andrade goyah di ronde kedua. Namun, petarung yang lebih muda itu melakukan serangan dengan pukulan yang membuat kerusakan cukup besar pada Lineker dan menyebabkan luka pada mata kanan petarung veteran itu di penghujung ronde.

Di ronde ketiga, Andrade melanjutkan serangannya dengan lutut ke bagian tengah tubuh dan membuat Lineker terhuyung-huyung kesakitan. Dia mencoba meneruskannya dengan serangan lutut lainnya, tetapi secara tidak sengaja mendarat di bawah garis pinggang. Setelah melakukan pemulihan selama lima menit, Lineker tidak bisa lagi melanjutkan. Pertarungan tersebut akhirnya dinyatakan tanpa kontes (no contest) dan gelar juara dunia One Bantamweight sekarang masih kosong.

Dalam laga pendukung utama, Regian Eersel menjadi juara dunia dua cabang olahraga One setelah merebut gelar One Lightweight Muay Thai perdana dari bintang Thailand Sinsamut Klinmee. Eersel menang dengan keputusan terpisah (split-decision).

Baca juga: Kesehatan Mental Adalah Fondasi untuk Masa Depan Anak

Kemudian petarung remaja nan sensasional dengan keahlian Brazilian Jiu-Jitsu Kade Ruotolo merebut gelar juara dunia One Lightweight Submission Grappling perdana, mengalahkan juara dunia Sambo beberapa kali Uali Kurzhev melalui heel hook. Ruotolo terus-menerus menyerang, tetapi begitu dia menjebak Kurzhev dalam situasi kuncian kaki, petarung Amerika itu memegang tumitnya dan menekan lutut untuk memaksa musuhnya menyerah. Ruotolo juga menerima bonus US$50.000 atas penampilannya.

Dalam kontes kickboxing kelas featherweight, Sitthichai Sitsongpeenong dan Mohammed Boutasaa tampil dengan menyajikan pertarungan terbuka selama tiga ronde yang melelahkan. Keduanya saling bertukar serangan di ronde pembuka. Boutasaa melakukan upaya serangan yang lebih agresif di ronde kedua ketika Sitthichai cenderung untuk bertahan dan membalas. Di ronde ketiga, bintang Thailand itu menjadi lebih hidup, bergerak maju dengan serangan yang lebih terukur. Pada akhirnya, ketiga juri menilai pertarungan layak dimenangkan oleh Sitthichai dengan keputusan bulat.

Pendatang baru di One Championship, Shamil Gasanov, dengan cepat mengalahkan penantang MMA kelas featherweight peringkat 2 Kim Jae Woong dalam debut promosinya, menyelesaikan perlawanan dari petarung yang dijuluki “Dynamo” dari Korea Selatan dengan rear-naked choke di ronde pertama.

Gasanov menutup jarak lebih awal dan dengan cepat mengambil punggung Kim dengan takedown yang eksplosif. Serangan terjadi begitu cepat, yang pada akhirnya lengan kiri petarung Rusia itu mendarat di bawah dagu Kim untuk melakukan rear-naked choke. Penampilan memukau tersebut membuatnya mendapatkan bonus US$50.000. (R-3)

BERITA TERKAIT