KOMITE Olimpiade Indonesia (KOI) menerima permohonan pengunduran diri Ferry Kono dari jabatannya sebagai Sekretaris Jenderal. Posisi tersebut selanjutnya akan diisi oleh Wakil Sekretaris Jenderal I Harry Warganegara yang akan menjabat sebagai Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal.
Ferry Kono menyampaikan pengunduran diri secara resmi melalui surat yang ditujukan kepada Ketua KOI Raja Sapta Oktohari tertanggal 5 September.
Dalam surat tersebut, Ferry menyampaikan penguduran dirinya karena harus berkonsentrasi dengan kegiatan lain di luar olahraga yang menyita banyak waktu.
Baca juga: KOI Siap Usung IKN di Bidding Olimpiade 2036
“Pada rapat Komite Eksekutif KOI, Senin (5/9), saudara Ferry menyatakan keinginan pengunduran dirinya dan kami juga telah menerima surat resminya. Rapat Komite Eksekutif tersebut memutuskan menerima pengunduran diri dari yang bersangkutan,” kata Okto, sapaan karib Raja Sapta dalam keterangan resmi, Jumat (9/9).
Berdasarkan Anggaran Dasar Komite Olimpiade Indonesia Poin 31.3 tertulis Sekretaris Jenderal, Bendahara, dan Wakil Bendahara diangkat oleh Ketua Umum dengan mendapat persetujuan Komite Eksekutif sebagai karyawan Komite Olimpiade Indonesia.
Dengan pengunduran diri yang disampaikan Ferry, maka Rapat Komite Eksekutif KOI pada 5 September lalu sekaligus menyepakati Harry Warganegara yang akan menjabat sebagai Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal.
Putusan ini resmi ditetapkan melalui Surat Keputusan nomor 21/NOC-INA/KE/2022 tertanggal 5 September 2022 tentang Perubahan Pengurus Komite Olimpiade Indonesia Masa Bakti 2019-2023. Informasi ini juga telah distribusikan ke semua federasi nasional anggota KOI.
“Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal akan dibantu tiga wakil sekjen lain, yaitu Wijaya Noeradi, Josephine Tampubolon, dan Daniel Loy. Transisi ini tidak akan mengganggu konsentrasi kami untuk menyiapkan segala hal serta agenda Komite Olimpiade Indonesia yang sudah terancang. Baik itu Olympic Day Komite Olimpiade Indonesia Fun Run yang akan diadakan 18 September, serta persiapan SEA Games 2023 Kamboja, Asian Games 2022 Hangzhou, hingga kesiapan kita menjadi tuan rumah ANOC World Beach Games karena kami bekerja untuk kepentingan atlet dan cabor,” tegas Okto. (KOI/OL-1)
