19 August 2022, 12:38 WIB

Hamilton Mengaku Alami Transformasi Setelah Lakukan Perjalanan ke Afrika


Basuki Eka Purnama |

JUARA dunia tujuh kali Lewis Hamilton mengaku ia merasakan tranformasi dalam dirinya setelah jalan-jalan ke Afrika selama jeda musim panas Formula 1, bulan ini.

Hamilton mendokumentasikan perjalanannya di Namibia, Rwanda, Kenya, dan Tanzania di media sosial.

"Dua pekan terakhir menjadi hari-hari terbaik sepanjang hidup saya," kata pembalap Inggris berusia 37 tahun itu lewat Instagram, Kamis (18/8).

Baca juga: Lewis Hamilton Tegaskan belum Berencana Pensiun Selepas Musim 2023

"Saya bukan lagi orang yang sama seperti saya sebelum perjalanan ini, semua keindahan, cinta dan kedamaian yang saya alami telah membuat saya bertransformasi sepenuhnya."

"Foto sebanyak apapun tidak dapat menggambarkan apa yang saya rasakan sekarang dan apa yang ingin saya katakan," lanjutnya.

Hamilton merupakan satu-satunya pembalap F1 berkulit hitam. Kakek-neneknya bermigrasi ke Inggris dari Karibia.

"Saya merasa terhubung dengan asal saya dan sejarah saya. Saya merasa leluhur bersama saya lebih kuat dari sebelumnya," ungkap Hamilton.

Selama tur di Afrika, Hamilton bertemu dengan suku Pokot di Kenya, bercengkerama dengan satwa gajah dan jerapah di suaka Reteti di negara tersebut, berjalan lintas alam di Rwanda sembari menyapa masyarakat sekitar dan mengunjungi habitat satwa gorila.

Hamilton telah menyuarakan agar Formula 1 kembali digelar di benua hitam itu, dan penyelenggara telah mengadakan pembahasan dengan promotor setempat di Afrika Selatan soal wacana membawa kembali balapan jet darat itu ke Kyalami untuk pertama kalinya sejak 1993.

"Tempat ini begitu dekat di hati saya dan paling penting bagi saya agar balapan kembali ke Afrika Selatan," kata Hamilton tahun lalu saat kampanye kesetaraan ras dan keberagaman.

"Saya rasa terdapat jumlah pengikut yang besar di sana dan akan sangat bagus dapat menyoroti betapa indahnya tanah air itu," imbuhnya.

Setelah jeda selama sebulan, sirkus Formula 1 akan bergulir kembali untuk paruh kedua musim di GP Belgia, Sirkuit Spa-Francorchamps, pada 28 Agustus nanti. (Ant/OL-1)

BERITA TERKAIT