PERFORMA ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang tidak maksimal saat tampil di tur Eropa, menjadi sorotan pelatih Nova Widianto. Dia menilai ada faktor komunikasi yang buruk di antara keduanya.
Nova melihat komunikasi antara Praveen dan Melati tidak sebagus biasanya sehingga berpengaruh pada penampilan keduanya, terutama di final Hylo Open Jerman saat mereka menjadi runner-up.
"Saya kemarin lihat komunikasi mereka di Eropa agak kurang, tapi sebenarnya mereka bisa tampil maksimal (di Bali) kalau tidak usah memikirkan itu. Komunikasi mereka tidak secair biasanya, tapi yang penting fokus diri sendiri saja saya rasa tidak masalah," kata Nova saat ditemui di Nusa Dua, Bali, Minggu (14/11).
Baca juga: Yuta Watanabe Boyong Kedua Orangtuanya ke Bali
Menjelang dimulainya Indonesia Badminton Festival (IBF) 2021 pada Selasa (16/11), Nova masih optimistis kedua pemainnya bisa kembali solid dan meningkatkan permainan mereka di turnamen kandang.
Ia menduga kondisi yang dialami pasangan peringkat lima dunia itu dipengaruhi kejenuhan akibat panjangnya turnamen Eropa yang dijalani hingga mencapai 1,5 bulan.
Sebagai pelatih, Nova berusaha meyakinkan Praveen dan Melati bahwa komunikasi menjadi faktor penting untuk menentukan hasil pertandingan.
"Jika melihat hasil-hasil sebelumnya, gelar yang mereka cetak terjadi saat komunikasi bagus. Itu yang kami ingatkan terus ke mereka dan minta mereka coba memperbaiki komunikasi," sebut Nova.
Sementara itu, Melati, yang ditemui setelah sesi latihan, mengaku tidak mengalami kendala di lapangan bersama rekannya dan tetap kompak jelang turnamen.
Melati menuturkan komunikasinya dengan Praveen baik-baik saja dan tetap berlatih seperti biasa jelang Indonesia Masters 2021, yang mulai berlangsung pekan depan.
"Kalau saya pribadi, tidak ada masalah dengan Jordan, di sini juga tetap latihan dan berkomunikasi baik," tegas Melati. (Ant/OL-1)