KEPALA Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Perpusip) Kota Padang, Sumatra Barat Feri Mulyani Hamid meminta para peserta pesantren Ramadan agar dapat mengikuti kegiatan secara sungguh-sungguh.
Hal tersebut disampaikannya saat membuka Pesantren Ramadan di Masjid Darul Ihsan, Kelurahan Mato Aia, Kecamatan Padang Selatan, Senin (27/3). Feri hadir mewakili Wali Kota Padang Hendri Septa.
Menurut Feri, Pesantren Ramadan merupakan salah satu wujud dalam pengembangan literasi bagi para siswa-siswi. Karena ini merupakan momen di mana para siswa dapat belajar terkait agama, akhlak dan budi pekerti.
Baca juga: Pesantren Sehat Bakal Keliling Kota Bogor Selama Ramadan
"Pesantren Ramadan memang diadakan agar para pelajar dapat tetap belajar selama Ramadan, terutama terkait ibadah," kata Feri.
Pesantren Ramadan merupakan pengalihan belajar dari sekolah ke masjid, literasi akan memperbaiki akhlak santriwan dan santriwati, karena apa yang dipelajari langsung dipraktekkan.
Lurah Mato Aia Suardi pada kesempatan yang sama menjelaskan, kegiatan Pesantren Ramadhan tahun ini mendapat respon yang positif dari seluruh pihak, terutama para siswa.
Baca juga: Padang Luncurkan Pesantren Ramadan untuk Ribuan Pelajar
"Tahun ini Pesantren Ramadan di Kelurahan Mato Aia di adakan di delapan masjid dan 6 musala, dengan jumlah peserta mencapai 1.368 orang siswa," kata Suardi.
Jumlah tersebut terdiri dari para siswa tingkat Sekolah Dasar, Sekolah, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) sederajat. (Z-6)
