IMBAS debit air dari Kota Bandung, Jawa Barat, pascahujan, ratusan rumah di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, terendam banjir dengan ketinggian mencapai 50 sentimeter. Akibatnya, aktivitas warga setempat terganggu. Warga harus keluar berjalan menerobos genangan banjir.
Kondisi banjir yang merendam permukiman warga di Kampung Bojong Asih, Dayeuhkolot, tampak pada Minggu (26/3) pagi. Di kampung ini genangan banjir merendam permukiman warga dengan kedalaman 20 hingga 50 sentimeter.
Selain Bojongasih, di Kampung Citereup, ratusan rumah masih terendam banjir dengan kedalaman terparah mencapai 70 sentimeter. Dari data petugas Balai Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandun, sedikitnya ada 700 rumah di Kecamatan Dayeuhkolot yang terendam banjir kali ini.
Baca juga: Banjir sekitar Candi Muaro Jambi, Kunjungan Wisatawan Anjlok
Akibat genangan banjir, aktivitas warga setempat ikut terganggu. Warga harus menerobos banjir dengan berjalan kaki.
Salah seorang warga, Asep, berharap kepada pemerintah setempat agar ada relokasi di kawasan Bojongasih mengingat banjir yang terus terjadi meski telah dibangun dua folder penanggulangan banjir di daerah Dayeuhkolot. seperti diketahui, hujan lebat dengan intensitas tinggi mengguyur Kota Bandung pada Sabtu (25/3) siang. Selain mengakibatkan kerusakan, daerah Dayeuhkolot menerima kiriman air dari Kota Bandung hingga ratusan rumah terendam banjir. (Z-2)
