Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyerahkan bantuan dana siap pakai (DSP) Rp1 miliar kepada Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad. Dana itu ditujukan untuk menangani bencana longsor yang terjadi di Pulau Serasan, Natuna, pada Senin (6/3) silam.
Kepala BNPB Suharyanto pun meminta Gubernur Riau untuk menggunaakan bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya demi kemaslahatan masyarakat, termasuk untuk operasi tanggap darurat dan pemenuhan kebutuhan para korban.
“Ini harus dipakai semaksimal mungkin untuk meringankan beban warga terdampak. Jangan sampai bantuan salah sasaran dan justru malah mempersulit masyarakat,” tegas Suharyanto melalui keterangan resmi, Kamis (9/3).
Baca juga: Polri Kerahkan 145 Anggota untuk Evakuasi Korban Longsor Natuna
Ia juga meminta seluruh pemangku kepentingan ikut menjamin kebutuhan para pengungsi. Hal tersebut, menurutnya, wajib diutamakan.
"Dari dia bangun tidur sampai tidur lagi, semua harus terpenuhi," ucapnya.
Baca juga; Kebutuhan Dasar Korban Longsor Natuna Dijamin BNPB Terpenuh
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, longsor menimbun satu kampung di Desa Pangkalan, Pulau Serasan, Natuna, pada Senin. Peristiwa yang terjadi akibat hujan deras yang memicu longsoran Gunung Jemenang itu menyapu 27 rumah warga. Tercatat, sampai saat ini, 15 orang tewas karena bencana tersebut. Sebanyak 35 warga masih dinyatakan hilang dan 1.300 jiwa mengungsi. (Z-11)