23 January 2023, 21:05 WIB

Berhenti Bekerja, Adi Sukses sebagai Pembudi Daya Ikan Nila


Khairul Anam |

BEKERJA dengan gaji besar mungkin menjadi impian dan harapan bagi semua orang. Namun, tidak bagi Adi Nugroho yang justru berhenti dari pekerjaannya sebagai sales supervisor salah satu perusahaan farmasi dengan gaji belasan juta rupiah per bulan dan beralih menjadi pembudi daya ikan nila. 

Budi daya ikan nila yang sudah dirintis Adi sejak 2009 saat ini membuahkan hasil yang memuaskan. Dibantu lima karyawan, penjualan bibit ikan nila Adi merambah sejumlah wilayah di Indonesia. Dari hasil penjualan bibit ikan nila, mantan sales supervisor ini mampu meraup omzet mulai dari Rp10 juta hingga Rp50 juta setiap bulan.

Adi Nugroho, 39, ialah warga Desa Kersikan, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Usaha itu dimulai hanya dengan empat kolam ikan saja. Kini ia memiliki 220 kolam ikan, di antaranya 40 kolam untuk produksi bibit ikan nila dan 160 kolam untuk indukan.

Lima karyawannya masing-masing bertugas memberi makan ikan hingga membersihkan kolam. Penjualan bibit ikan nila itu sudah merambah ke Sidoarjo, Jawa Timur, hingga Sulawesi dan Kalimantan.

Adi mengaku dirinya tertarik menjadi pembudi daya ikan nila setelah mendengar kabar dari temannya bahwa banyak petani ikan nila yang membutuhkan bibit ikan berkualitas. "Bibit ini dapat dipanen tiga kali dalam setahun serta tahan penyakit," ujar Adi.

Untuk satu bibit ikan nila, Adi menjual dengan harga Rp50 per ekor atau Rp50.000 per 1.000 ekor. Dalam satu kali pengiriman kepada pelanggan, ia bisa mencapai 100.000 hingga 150.000 bibit ikan nila. (OL-14)

BERITA TERKAIT