18 January 2023, 14:44 WIB

Cuaca kembali Buruk, 27 Desa di Demak masih Kebanjiran


Akhmad Safuan |

CUACA buruk dengan intensitas sedang hingga lebat masih terjadi di beberapa daerah Jawa Tengah. Banjir dengan ketinggian 20-100 sentimeter masih merendam 27 desa di Kabupaten Demak.

Pemantauan Media Indonesia, Rabu (18/1), banjir disebabkan air laut pasang (rob) masih merendam Kabupaten Demak. Sebanyak 27 desa di lima kecamatan terendam banjir hingga mencapai ketinggian 20-100 sentimeter.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang memperkirakan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih akan mengguyur beberapa daerah di Jawa Tengah hingga berpotensi menimbulkan bencana banjir. "Potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang tersebar di sepanjang wilayah pegunungan. Waspadai bencana hidrometeorologi seperti banjir," ujar prakirawan cuaca M Fuad.

Baca juga: Tiga Pekan Terendam Banjir, Warga Mintobasuki Pati Mohon Bantuan

Ia mengatakan hujan sepanjang Rabu (18/1) hingga malam hari berpotensi di Cilacap, Purwokerto, Kebumen, Mungkid, Klaten, Sragen, Rembang, Pati, Ungaran, Batang, Pemalang, Surakarta, Salatiga, Semarang, Bumiayu, Majenang, Ambarawa, Purbalingga, Banjarnegara, Purworejo, Wonosobo, Wonogiri, Karanganyar, Grobogan, Blora, Jepara, Temanggung, Kendal, Kajen, Slawi, Magelang dan Pekalongan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak Muhammad Agus Nugroho Luhur Pambudi secara terpisah, mengatakan banjir masih merendam daerah ini bukan karena intensitas hujan, tetapi terjadi akibat rob. Banjir setinggi 20-100 sentimeter di Demak, lanjut Agus Nugroho, masih merendam di 27 desa dalam daerah pesisir yakni Kecamatan Sayung 11 desa, Karangtengah 5 desa, Bonang 9 desa, Mijen dan Karanganyar masing-masing 1 desa. (OL-14)

BERITA TERKAIT