27 December 2022, 17:42 WIB

Belum Ada Perahu Karet, Warga Pandeglang Berjalan Lintasi Banjir


Seprinal Sri Putra |

KARENA belum ada bantuan perahu karet, warga terpaksa melintasi jalan poros desa yang terendam banjir. Padahal banjir berketinggian 120 sentimeter akibat luapan sungai Cilemer, Pandeglang, Banten.

Warga bersama Tagana Kabupaten Pandeglang melintasi jalan poros desa Idaman-Ciawi, Kecamatan Patia, yang terendam banjir dengan ketinggian 120 sentimeter. Banjir yang yang menutupi akses satu-satunya warga desa Idaman tersebut akibat luapan sungai Cilemer. Sampai saat ini belum ada bantuan dari pemerintah setempat seperti perahu karet.

Salah seorang warga yang melintasi banjir, Iin Haryati, mengatakan ia terpaksa melintasi banjir sejauh 450 meter karena saat ini belum ada perahu karet. Ia pun mengaku baru pertama kali melintas jalan poros desa yang terendam banjir dengan ketinggian 120 sentimeter.

Ketua Tagana Pandeglang, Mamat, mengatakan jalan poros desa Idaman-Ciawi merupakan akses utama warga beraktivitas. Ia juga menyebutkan akibat luapan sungai Cilemer, dua desa itu harus terisolasi. (OL-14)

BERITA TERKAIT