21 December 2022, 17:35 WIB

GKPS Gelar Ibadah Natal 2022 Offline 100%


Apul Iskandar |

MENYAMBUT perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pimpinan Sinode Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) memastikan dalam perayaan ibadah natal memberikan izin untuk kehadiran 100% warga jemaatnya.

"Pimpinan GKPS menyampaikan ada dua pesan penting di masa Natal. Menteri Agama sudah  memberi izin untuk kehadiran 100 % warga jemaat dalam perayaan ibadah," kata Kabag Humas GKPS Pdt Bima Gustav Saragih kepada Media Indonesia, Rabu (21/12).

Kendati demikian Gustav mengungkapkan, Pimpinan Sinode GKPS berharap agar seluruh warga jemaat tetap mematuhi protokol kesehatan dengan ketat terutama dalam menggunakan masker.

"Tetap mematuhi protokol kesehatan mengingat masih ditemukannya sejumlah kasus penularan covid-19 di berbagai daerah," tegasnya.

Kemudian dalam meningkatkan keamanan selama perayaan ibadah Natal dan Tahun Baru pihaknya melalui Pengurus Majelis Jemaat akan menggerakkan serta memberdayakan PAM Swakarsa.

"Meningkatkan keamanan di saat ibadah, kekhusyukan dan keamanan Natal merupakan tanggung jawab bersama. Apabila ada tamu yang beribadah dan gerak-geriknya mencurigakan, diharapkan agar mendapat perhatian khusus," tandasnya.

Senada dengan Bima, Kepala Departemen Diakonia Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pdt Debora Purada Sinaga menyampaikan dalam perayaan ibadah Natal dan Tahun Baru tidak lagi menerapkan protokol kesehatan karena dianggap sudah mendapatkan vaksinasi covid-19.

"Tetapi saya tetap prokes  dan tidak mau terpengaruh karena saya lebih tahu kondisi kesehatan saya," ujar Pdt Debora. (OL-13)

Baca Juga: Pantau Pasar di Papua Barat, Mendag: Pasokan Bahan Pokok Cukup

BERITA TERKAIT