PETROKIMIA Gresik menyalurkan bantuan sembako, obat-obatan, dan bantuan kebutuhan lainnya senilai Rp100 juta kepada korban bencana gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. Bantuan diserahkan melalui Posko Cugenang, Rabu (23/11).
Direktur Utama Petrokimia Gresik Dwi Satriyo Annurogo mengungkapkan bantuan tersebut merupakan bentuk empati kepada seluruh masyarakat yang menjadi korban bencana di Cianjur, Jawa Barat.
“Meskipun wilayah operasional perusahaan berada di Gresik, namun kami berempati dengan apa yang dialami oleh saudara kami korban bencana alam di berbagai daerah di tanah air, termasuk untuk saudara-saudara kami yang berada di Cianjur,” ujar Dwi Satriyo melalui keterangan resmi, Jumat (25/11).
Baca juga : Kepala BNN: Bernyanyi Dapat Cegah Penyalahgunaan Narkoba
Adapun bantuan yang disalurkan Petrokimia meliputi beras seberat 3,8 ton, air mineral 250 dus, mi instan 200 dus, telur 1,8 kuintal, obat-obatan, pamper 100 bal, dan kebutuhan korban bencana lainnya dengan total nilai mencapai Rp100 juta.
“Bantuan ini memang belum bisa memenuhi seluruh kebutuhan para korban, tapi kami berharap dengan adanya bantuan ini dapat mengurangi beban dan dapat membantu mempercepat pemulihan para korban bencana gempa di Cianjur,” tuturnya.
Sementara untuk penyalurannya, Petrokimia Gresik bersinergi dengan Pupuk Kujang Cikampek yang juga merupakan anak perusahaan Pupuk Indonesia. Wilayah operasional Pupuk Kujang Cikampek lebih dekat dengan lokasi bencana, sehingga bantuan bisa segera tersalurkan.
“Kami sebagai bagian dari BUMN harus peduli terhadap lingkungan sekitar, termasuk berkomitmen hadir di tengah masyarakat, seperti di tengah duka yang dialami masyarakat Cianjur. Semoga para korban diberikan kekuatan, dan dapat segera pulih,” tandasnya. (OL-7)