PERUSAHAAN startup di bidang perikanan, Aruna, mendapat dukungan dari Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mengelola gudang beku di Jawa Barat. Aruna berkomitmen membantu ketersediaan frozen seafood yang segar dan berkualitas, khususnya area Jawa Barat.
"Kami berkolaborasi dengan Provinsi Jabar untuk mengoptimalkan pemanfaatan bantuan gudang beku Bantuan Pemerintah (BP) yang telah dibangun dan menjadi tempat penyimpanan produk perikanan," kata Logistic Manager Aruna, Tri Wahyu Aji, dalam diskusi 'Manajemen Penyimpanan Hasil Perikanan dalam Gudang Beku' di Bandung, Kamis (17/11).
Kegiatan tersebut juga diisi dengan penandatanganan deklarasi Pengelolaan Gudang Beku yang Baik dan Benar untuk area Jawa Barat. Tri Wahyu mengatakan, penandatanganan deklarasi ini selaras dengan rencana Aruna untuk melakukan ekspansi ke wilayah barat Indonesia beberapa waktu mendatang.
Baca juga: BP Batam Sambut Kunjungan Kementerian Luar Negeri Singapura
Aruna mendapatkan dua cold storage yang ditargetkan bisa menampung dan memenuhi permintaan produk frozen seafood Aruna di area Jabar.
"Adalah suatu kehormatan bagi kami untuk dapat terlibat di agenda ini. Kami mendapatkan wawasan terkait pengelolaan hasil perikanan di gudang beku. Semoga, kerja sama ini makin memudahkan kami para pelaku bisnis di sektor perikanan untuk mendapatkan akses menuju gudang beku, sehingga bisa memenuhi permintaan pasar domestik akan frozen seafood dengan kualitas super," ujarnya.
Sekretaris Jenderal Ditjen PDSPKP Berny Achmad Suki menambahkan inisiasi ini merupakan salah satu dari sekian upaya untuk memberikan akses yang lebih mudah menuju Pengelolaan Gudang Beku yang Baik dan Benar. Ditjen PDSPKP mendukung Aruna dalam mengelola gudang beku di Jabar.
"Kami optimistis perolehan pendapatan dari sektor perikanan di Indonesia, khususnya Jawa Barat, bisa meningkat demi menuju nelayan yang lebih sejahtera," pungkas Berny. (RO/OL-16)