KAWASAN Kampung Adat Miduana di Desa Balegede, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mulai ditata. Tahap awal, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur tengah membangun fasilitas berupa basecamp bagi para wisatawan bernama Bumi Ageung.
Dewan Adat Miduana, Abah Rustiman, menjelaskan, keberadaan fasilitas basecamp diharapkan bisa memberikan kenyamanan bagi para wisatawan yang akan berkunjung ke Kampung Adat Miduana. Para wisatawan bisa beristirahat di tempat tersebut.
"Alhamdulillah, kawasan Kampung Adat Miduana sekarang sudah mulai ada penataan. Terutama pembangunan fasilitas bagi wisatawan," kata Rustiman, baru-baru ini.
Biaya pembangunan fasilitas wisata Kampung Adat Miduana dianggarkan sebesar Rp466 juta. Pelaksanaan pengerjaannya selama 90 hari kalender.
Baca juga: Resmikan Desa Wisata Tamansari, Banyumas Gelar Festival Kamandaka Ciptarasa
"Tentu kami berharap dengan berbagai penataan fasilitas ini bisa meningkatkan kunjungan wisatawan yang berdampak terhadap ekonomi
masyarakat," jelasnya.
Rustiman pun berharap berbagai fasilitas lain yang diperlukan bisa segera dibangun pemerintah. Terutama fasilitas infrastruktur, seperti jalan maupun lahan parkir.
"Semoga saja ada kelanjutan pembangunannya untuk mendukung kenyamanan wisatawan," pungkasnya.
Abah Dayat, warga adat lainnya, menyambut baik penataan fasilitas kawasan wisata Kampung Adat Miduana. Ia pun berharap berbagai penataan bisa meningkatkan taraf perekonomian masyarakat.
"Mudah-mudahan bisa membawa hal yang positif dengan upaya penataan ini," pungkasnya. (OL-16)
