SAAT ini wanita semakin berperan dalam segala aspek kehidupan, tidak hanya menjadi ibu di rumah tetapi banyak wanita karir yang mampu muncul dan menginspirasi kita semua. Namun wanita karir tidak hanya identik dengan mereka yang bekerja kantoran, tetapi juga mereka yang bekerja sesuai dengan hobinya, tentu tanpa melepas tanggungjawab sebagai ibu dan seorang istri.
Belakangan muncul tren beautypreuner, yakni perempuan yang memiliki usaha di dunia kecantikan. Bekerja dengan menggeluti hobi ini tentu sangat menyenangkan bagi kaum hawa, tak heran kini banyak wanita yang mulai merintis usaha kecantikan. M-Beauty Academy mendorong kemandirian wanita untuk berusaha di sektor kecantikan.
Bersama dengan Ifa Beauty, M-Beauty Academy menggelar ‘Pelatihan Aesthetic & Peluang Usaha’ yang menyasar untuk masyarakat umum, dokter, perawat hingga bidan. Acara yang diselenggarakan pada 29-30 Oktober 2022 itu sukses menjaring puluhan peserta yang siap meramaikan industri kecantikan.
“Kami memberikan pelatihan soal facial & body treatment sampai digital marketing, tentunya juga sertifikat bahwa mereka sudah memiliki kualifikasi untuk menjalankan bisnis ini," ungkap Aesthetic Multispecialty Society Member sekaligus Owner M-Beauty Academy Mufiana Ari Utami dalam keterangannya, Selasa (15/11).
Baca juga : Muktamar APKEI Ajak Pelaku UMKM Kecantikan Siap Hadapi Resesi
Senada, Owner Ifa Beauty Siti Cholifah menuturkan dalam dua hari pelaksanaan pelatihan peserta diberikan materi dan praktik mengenai penetuan jenis kulit dengan alat analyzer, konsep terapi dan tata laksana konsul, memilih jenis paket skincare dan treatment sesuai dengan jenis kuli, facial mesin hydra, dermapen, setrika wajah, laser blackdoll flek dan rejuve, IPL ketiak acne dan rejuve sampai RF body.
Acara yang berlangsung di Bromo Park Hotel Probolinggo itu diikuti dengan antusias, Ia menuturkan bahwa pelatihan ini bisa membuka sumber ekonomi baru. Salah satunya dengan memberdayakan wanita Indonesia berbisnis kecantikan.
“Tentu saja pelatihan ini juga diajarkan metode yang aman baik dalam praktik maupun memilah bahan kecantikan. Makanya pelatihan yang kami lakukan ini penting sekali, jadi pebisnis kecantikan memiliki standar yang tinggi,” tutupnya. (RO/OL-7)