SELAMAT Hari Batik Nasional. Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan Karya Agung Budaya Lisan dan Nonbendawi oleh UNESCO. Terkait itu ada kabar gembira bahwa karya desain interior kantor berjudul The Tales of Batik yang mengusung batik sebagai elemen utama dalam desainnya berhasil meraih penghargaan tingkat dunia.
Tak tanggung-tanggung, empat penghargaan sekaligus berhasil diraih untuk karya itu. Penghargaan itu ialah iF Design Award 2022 (Hannover, Germany); Category Offices/Workspaces dan Asia Pacific Property Awards 2022 (London, UK) dengan predikat 5-Star Winner & Best Office Interior Indonesia; Greenship Certification dengan predikat Platinum (tertinggi) dari Green Building Council Indonesia (sebagai bagian dari World Green Building Council); dan dicatat sebagai rekor oleh MURI sebagai Perusahaan Pusat Panggilan Pertama Yang Mendapatkan Sertifikat Platinum Greenship Interior Space. Karya tersebut merupakan karya desainer-desainer yang tergabung dalam Arkadia Works, firma desain dengan spesialisasi office interior asal Indonesia.
The Tales of Batik merupakan konsep desain yang diterapkan untuk kantor Concentrix. Dalam karya ini, Arkadia mengangkat beberapa motif batik Nusantara yang dijadikan elemen interior di antaranya Batik Megamendung dari Cirebon, Batik Kawung Mataram dari Yogyakarta, Batik Tasikan dari Tasikmalaya, Batik Gumin Tambun dari Kalimantan Tengah, Batik Parang dari Jawa Tengah, dan Motif Tenun Anatau dari Nusa Tenggara Timur.
CEO Arkadia Works, Wiza Hidayat, mengatakan konsep desain ini terinspirasi dari strategi bisnis Concentrix, yakni Global Consistency, Local Intimacy. Concentrix sebagai perusahaan multinasional dengan layanan bisnis global yang memiliki spesialisasi customer engagement ingin menyampaikan pengalaman pelanggan dalam bahasa dan budaya lokal. "Kami mengusung konsep ini sesuai dengan kebutuhan pelanggan kami yang menginginkan konsep Local Intimacy untuk diangkat menjadi tema yang sejalan dengan strategi bisnis mereka. Kami datang dengan mengangkat warisan budaya Indonesia sebagai konsep desain bahwa batik tersebut menjadi bintang-bintangnya dalam desain ini," ujar Wiza Hidayat yang dikutip dari keterangan resminya, Minggu (30/9).
Terletak di Lippo Mall Plaza Yogyakarta, Concentrix membangun kantor dengan desain fresh, modern, fun, dan colourful untuk menginspirasi karyawan mereka yang didominasi oleh milenial dengan rentang usia 23-35 tahun. Kantor seluas 1.750 m² ini didesain dengan paduan elemen-elemen desain interior modern dan tradisional khas lokal seperti batik, wayang, anyaman bambu, batu alam, dan elemen-elemen tradisional lain yang merepresentasikan identitas lokal Indonesia.
Hal itu kemudian menjadi menarik karena meski menggunakan elemen-elemen tradisional dalam desainnya, kantor Concentrix tetap terlihat modern dengan paduan warna-warna terang serta furnitur dan teknologi terkini. "Kami secara konsisten memasukkan unsur-unsur budaya Indonesia dalam setiap karya-karya kami. Tentu kami sangat bangga bisa mengambil bagian dalam menjaga warisan budaya Indonesia melalui karya-karya kami," ujar Wiza. (OL-14)