09 August 2022, 17:44 WIB

Polisi Gerebek Operator Judi Online Terbesar di Sumut


Yoseph Pencawan |

PIHAK kepolisian telah menggerebek operator judi daring (online) yang berada di kawasan Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Sumatra Utara, Selasa (9/8) dini hari.

Kepala Bidang Humas Polda Sumut Komisaris Besar Hadi Wahyudi membenarkan, pihaknya telah menggerebek lokasi perjudian online di wilayah hukum Polrestabes Medan.

"Penindakan (penggerebekan) dilaksanakan pada Selasa (9/8) dini hari, mulai pukul 00.30 WIB," ujarnya saat dimintai keterangan, Selasa sore.

Dia menjelaskan, personel dari Polda Sumut dan Polrestabes Medan menggerebek salah satu tempat di komplek perumahan elite Cemara Asri. Tempat yang digerebek diduga sebagai operator judi online terbesar di Sumut.

Dalam penggerebekan tempat judi beromset ratusan juta rupiah per hari itu polisi mengerahkan ratusan personel dari beberapa satuan. Di antaranya Brimob, Sabhara, Propam, Reserse, dan Intelijen.


Baca juga: Warga Kendal Geger Temukan Kerangka Manusia Diduga Korban Mutilasi


Bahkan, Kepala Polda Sumut Inspektur Jenderal Panca Putra Simanjuntak memimpin langsung penindakan tersebut. Ini kali kedua penggerebekan dipimpin langsung Irjen Panca selama dirinya bertugas di Polda Sumut.

Beberapa pejabat kepolisian juga ikut serta dalam penindakan ini.  Antara lain Wakil Kepala Polda Sumut Brigadir Jenderal Polisi Dadang Hartanto, Kepala Polrestabes Medan Komisaris Besar Valentino Alfa Tatareda dan Wakil Kepala Polrestabes Medan Ajun Komisari Besar Yudhi Heri Setiawan.

Lebih jauh Hadi mengatakan, mereka menggerebek tempat operator judi online yang berkedok usaha kuliner bernama Warung WW. Lokasi ini diduga kuat sebagai operator situs judi online terbesar di Sumut yang menaungi sejumlah nama seperti Lebah4D, Dewajudi4D, dan Laris4D.

Dalam penggerebekan tersebut polisi menyita ratusan unit komputer dan laptop. Peralatan tersebut diduga digunakan untuk mengoperasikan judi online.

Kendati demikian, polisi belum menetapkan tersangka dalam pengoperasian judi online ini. Namun dipastikan judi online ini masih terus didalami polisi, begitu juga dengan pemeriksaan saksi-saksi. (OL-16)

 

BERITA TERKAIT