BIDANG Pertanian, Peternakan dan Kemandirian Desa DPP NasDem melakukan penanaman perdana kedelai seluas 50 hektare di Kampung Asyaman Swakarsa, Distrik Arso, Kabupaten Keerom, Papua, Kamis (21/7). Upaya tersebut menjadi langkah awal mewujudkan program satu juta hektare (ha) budi daya pertanian di Indonesia.
"Satu juta hektare ini akan tersebar di seluruh nusantara dan kami memulai program dari Kabupaten Keerom untuk mewujudkan ketahanan pangan khususnya kedelai," kata Ketua Bidang Pertanian, Peternakan, dan Kemandirian Desa DPP NasDem, H Sulaeman L Hamzah, di Keerom, Papua, Jumat (22/7).
Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai NasDem ini menambahkan Keerom dipilih sebagai episentrum awal dari ekosistem pertanian yang digagas NasDem. Hal itu lantaran pemerintah setempat sangat terbuka menerima program tersebut. NasDem akan terus bersafari ke seluruh wilayah Indonesia untuk mencapai satu juta hektare sesuai yang telah dicanangkan.
"Penanaman dua ton bibit kedelai ini merupakan program nasional untuk menjawab kebutuhan pangan secara nasional," ungkap Sulaiman.
Hadir dalam pelaksanaan tersebut Gubernur ABN NasDem IGK Manila, anggota Departemen Bidang Pertanian, Peternakan dan Kemandirian Desa DPP NasDem H Ayep Zaki serta Wakil Bupati Kabupaten Keerom Wahfir Kosasih, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Papua Ir Semuel Siriwa, serta sederet tokoh masyarakat setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Ayep Zaki menjelaskan bahwa program penanaman kedelai ini merupakan bagian dari program ekosistem pertanian yang beliau gagas dan telah dikerjakan bertahun-tahun.
"Ini bukan janji politik, tapi implementasi politik. Inilah politik yang sebenarnya. Politik yang sebenarnya adalah bagaimana masyarakat bersama-sama eksekutif dan legislatif, bersatu untuk peningkatan pemberdayaan manusia khusus pada bidang pertanian," tukas Ayep.
Ayep juga menambahkan, pembangunan sektor pertanian menjadi salah satu program prioritas untuk mencapai pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan petani serta masyarakat yang lebih baik. Hal tersebut menjadi fokus yang dikerjakan Ayep bersama NasDem untuk menata kebaikan.
"Kita tidak bisa meminta anggaran terus menerus. Mari kita bekerja untuk menumbuhkan uang. Dengan penanaman jagung, kedelai, padi di tanah Papua, disanalah akan tumbuh uang," ungkap Ketua Dewan Pakar NasDem Kabupaten Sukabumi itu.
Sementara itu Wakil Bupati Kabupaten Keerom Wahfir Kosasih mengaku sangat bahagia dengan hadirnya program nasional tersebut ke wilayahnya. Dia berharap program tersebut dapat berjalan lancar serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama yang ada di Keerom.
"Ini suatu kehormatan, makanya kami terus mengawal program penanaman ini, karena ini program nasional untuk masa depan masyarakat Kabupaten Keerom," ujar Wahfir. (RO/O-2)
