28 January 2021, 19:37 WIB

Pelayanan Dermaga Eksekutif Merak Masih Rasa Kelas Reguler


Wibowo Sangkala |

PELAYANAN Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak dinilai masih dibawah standar. Hal itu karena kapal-kapal yang ada masih memiliki standar reguler, seperti minim kapasitas, kecepatan dan fasilitas pendukung ukuran kelas VVIP.

Hal tersebut dikatakan pemerhati tranportasi laut yang juga Anggota DPR-RI Periode 2014 - 2019 Bambang Haryo Soekartono saat berada di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Kamis (28/1).

Menurut Bambang, soal kapasitas kapal seharusnya yang ada di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak merupakan kapal dengan panjang lebih dari 150 meter persegi. Dengan begitu maka tidak kekurangan spase untuk penumpang eksekutif.

"Disini kapalnya masih di bawah 150 meter, bahkan tidak mencapai 100 meter, sehingga spasenya sedikit untuk ukuran kelas eksekutif," katanya kepada wartawan.

Disisi lain, menurut Bambang, kapal yang ada harusnya merupakan kapal dengan kecepatan tinggi minimal 15 knot per jam. Sementara kapal di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak masih dibawah itu.

"Jarak ke Pelabuhan Bakauhueni itu 15 sampai 16 mil, sehingga jika ditempuh dengan kecepatan diatas 15 knot maka hanya satu jam, semantara sekarang ini kapal yang ada semuanya dibawah 15 knot dan sampai ke pelabuhan itu butuh waktu satu setengah jam," paparnya.

Untuk fasilitas, ujar politisi Gerindra ini, masih dibawah standar, seharunya kapal yang dipakai adalah kapal dengan kenyaman untuk penumpang, misalnya harus menggunakan lift atau eskalator, bukan lagi tangga manual.

"Bisa dilihat kapal disini, semuanya menurut saya fasilitas bukan untuk kelas eksekutif. Harusnya bisa lebih nyaman untuk kelas eksekutif yang bayar di atas standar," imbuhnya.

Sementara itu, General Manager PT Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan Indonesia Ferry Cabang Merak Hasan Lessy belum memberikan jawaban saat dikonfimasi wartawan. (OL-13)

Baca Juga: Menhub Temukan Sejumlah Masalah di Pelabuhan Merak

 

BERITA TERKAIT