PRIA berinisial H (53) yang ditemukan dalam kondisi sudah membusuk di sebuah rumah, Jalan Haji Sulaiman RT 02/01, Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan berprofesi sebagai dosen.
"Benar (dosen di Universitas Budi Luhur)," ujar Kapolsek Pesanggrahan Kompol Nazirwan, saat dikonfirmasi kemarin.
Hal tersebut diperkuat dengan status pekerjaan korban yang tercantum dalam kartu tanda penduduk (KTP) yang menyatakan bahwa H berprofesi sebagai dosen. "Status pekerjaan korban (di KTP) dosen," kata Nazirwan.
Diberitakan sebelumnya mayat pria ditemukan dalam kondisi telah membusuk di sebuah rumah Jalan Haji Sulaiman RT 02/01, Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Kamis (8/12) pagi.
Nazirwan menjelaskan bahwa korban tersebut diketahui berinisial H (53). Ia menyebutkan penemuan mayat pria dalam kondisi sudah membusuk itu berawal saat tetangga korban datang ke rumah korban.
Akan tetapi, rumah tersebut dalam kondisi rumah terkunci hingga akhir tetangga korban melapor kepasa pihak kepolisian. Nazirwan juga mengatakan bahwa korban tinggal sendiri di rumah tersebut.
"Berdasarkan laporan, ada tetangga yang biasa bantu-bantu di situ, sudah seminggu tidak ke sana," ujarnya.
"Saat ke sana, ia mencium bau busuk itu, kemudian dilaporkan ke sekuriti, baru dicari tahu," sambung Nazirwan.
Diduga, ujar Nazirwan, korban meninggal karena sakit. Hal tersebut didasari lantaran tidak ditemukan bekas luka di tubuh korban.
"Dugaan sementara dari saksi, keluarga, adik korban kalau almarhum pernah sakit stoke atau jantung," kata Nazirwan.
"Iya dipastikan tidak ada luka-luka, kami cek saat di lapangan, dan saat ini korban sudah dibawa hasil cek tadi tidak ada (luka-luka)," pungkasnya. (OL-13)
Baca Juga: Kuasa Hukum Sebut Peran Dody Penting untuk Ungkap Peran Irjen Teddy
