SEBANYAK 15 SMA Negeri di Kota Depok Jawa Barat siap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen, besok, Senin (18/7). Tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan. PTM 100 persen dilaksanakan seiring melandainya kasus covid-19 di Kota Depok.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Negeri Kota Depok Wawan Ridwan mengatakan kesiapannya melaksanakan PTM kapasitas 100 persen, termasuk jam pelajaran untuk siswa.
"Selain kapasitas siswa di setiap kelas bisa 100 persen, jam pelajarannya untuk siswa, " katanya Minggu (17/7).
Dijelaskan Wawan, seluruh SMA Negeri di Depok sudah terbiasa menerapkan disiplin mematuhi protokol kesehatan karena sudah menjadi komitmen bersama. Namun, ia tetap mengingatkan jangan sampai terlena dan menganggap remeh protokol kesehatan covid-19, termasuk peserta didik, mengingat ajaran baru akan segera dimulai.
"Besok ini sudah mulai masuk anak-anak sekolah, tolong diperhatikan protokol kesehatan. Juga bagi orang tua, pastikan anak-anaknya melaksanakan prorokol kesehatan sejak di rumah," ucap Wawan.
Wawan yang sekaligus Kepala SMA Negeri 2 Kota Depok itu juga mengingatkan pihak sekolah agar melengkapi fasilitas protokol kesehatan terutama di tempat umum dan di luar ruangan.
"Sebab akan banyak anak sekolahan yang menggunakan transportasi umum saat musim sekolah kembali dibuka," terangnya.
Sementara itu, Sekretaris MKKS SMA Negeri Kota Depok yang sekaligus Kepala SMA Negeri Kota Depok Usep Kasman mengatakan 100 persen 15 SMA Negeri sudah mengisi form data pokok pendidikan (Dapodik) sebagai kesiapan PTM. " Termasuk validasi dan verifikasi, " katanya.
Simulasi juga sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu. Hal tersebut menjadi acuan bagi tenaga pendidik dan siswa dalam memahami adaptasi pembelajaran sekolah ditengah pandemi covid-19 (OL-13)
Baca Juga: Pemprov Sumsel Terapkan PTM 100 Persen Secara Bertahap
