PT Jakarta Propertindo (Jakpro) memastikan perbaikan atap tribun penonton yang roboh karena hujan lebat pada Jumat (27/5) lalu bisa dilakukan dengan cepat.
Direktur Bisnis Jakpro, Gunung Kartiko, mengatakan, atap tribun terdiri dari sembilan seksi. Dari sembilan seksi tersebut hanya satu seksi saja yang roboh diterjang hujan dan angin kencang.
"Ini tidak seluruh atap. Kita ada sembilan grandstand, dari 2a sampai 2i. Yang terjadi kerusakan di salah satu saja dan itu bisa dibilang belum sempurna pelaksanaannya. Karena juga ada angin ribut, badai, jadi memang tidak ada korban jiwa, tidak ada pekerja yang kena," ujar Gunung dalam konferensi pers, Minggu (29/5).
Gunung menjelaskan, atap tribun penonton tersebut diimpor langsung oleh Formula E Operation (FEO) dan bukan diadakan oleh Jakpro. FEO memiliki standard tersendiri dalam menyediakan sarana dan prasarana kelengkapan Formula E.
Baca juga : Hindari Kepadatan Peron 6 dan 7 Stasiun Manggarai, KAI Commuter Operasikan 3 Kereta Pengumpan
"Jadi kualitas dari saya sendiri merasakan bahwa standarnya sangat tinggi. Itu buat kita yakin dan bekerja sama engineer kami dari Jakpro dan konsultan dari FEO mengoperasikan infrastruktur ini," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Principle HSE Consultant FEO Richard Bates mengatakan, pihaknya dapat dengan cepat memperbaiki atap yang roboh tersebut.
"Rencana perbaikan atap sangat simpel. Dalam dua hari kita akan memindahkan terlebih dulu material atap yang rusak dan dalam tiga hari kita akan bangun lagi, dan diperkirakan selesai pada hari Kamis. Target maksimal Kamis," tukas Richard.
Sebelumnya, beredar foto-foto atap tribun penonton di sirkuit Formula E, Ancol, Jakarta Utara roboh karena hujan lebat. Foto tersebut beredar di media sosial Facebook. Hal tersebut juga dibenarkan oleh Ketua Pelaksana Formula E Ahmad Syahroni. (OL-7)