DIREKTOIRAT Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah melakukan penilangan pada ratusan kendaraan selama 3 hari penerapan 13 titik filterisasi di DKI Jakarta. Ratusan kendaraan tersebut ditilang karena dianggap berpotensi mengganggu ketertiban dan kenyamanan pada bulan Ramadan.
"Dari sisi lalu lintas sudah ada ratusan kendaraan yang kita tilang dan puluhan kendaraan yang kita amankan," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Selasa (5/4).
Sambodo mengatakan dari ratusan kendaraan tersebut, ada yang diamankan ke Polda Metro Jaya, karena melanggar aturan, seperti knalpot bising.
"(Dikembalikan) Tergantung tanggal sidangnya, kalau sidangnya mepet lebaran keluarnya setelah ramadan," jelasnya.
Baca juga : Komplotan Begal Sadis Di Bogor Dibekuk
Selain kendaraan, lanjut Sambodo, polisi juga mengamankan sejumlah orang yang berpotensi mengganggu ketertiban, seperti membawa senjata tajam untuk tawuran, perang petasan, perang sarung.
Ia mengatakan langkah yang dilakukan kepolisian adalah menjaga kondusivitas selama Ramadan. Ia mengatakan berdasarkan instruksi Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadil Imran, kepolisian akan menindak kegiatan yang dapat mengganggu ketertiban dan kenyamanan masyarakat selama bulan Ramadan.
"Yang kita larang bukan sahur di jalan, yang kita larang adalah, sesuai arahan Kapolda, semua kegiatan yang berpotensi menciptakan gangguan kamtibmas yang menodai kesucian bulan Ramadan," katanya.(faj)
"Langkah-langkah itu dilakukan Polda Metro Jaya untuk menjaga bulan ramadan berjalan aman sejuk dan lancar," jelasnya. (OL-7)
