PENYERANGAN pria di taman kanak-kanak di Kota Blumenau, Brasil selatan, menambah panjang daftar kekerasan di sekolah di Brasil beberapa tahun terakhir.
Pekan lalu, seorang anak berusia 13 tahun menjadi korban penusukan gurunya menggunakan pisau di sebuah sekolah di Sao Paulo.
November lalu, remaja 16 tahun membunuh empat orang dan melukai setidaknya 10 orang dalam serangan terhadap dua sekolah di tenggara kota Aracruz, negara bagian Espiroto Santo.
Baca juga: Empat Anak Tewas Setelah Seorang Pria Menerobos TK di Brasil
Aksi yang paling mematikan terjadi pada 2011. Di mana seorang pria melepas tembakan ke bekas sekolah dasar di Realego, pinggiran Rio de Janeiro yang mengakibatkan 12 anak tewas. Sebelum sang pelaku memutuskan bunuh diri.
Tahun 2017, seorang penjaga sekolah di tenggara kota Janauba menyiram sekelompok anak dan dirinya dengan alkohol dan membakar mereka. Aksi itu menewaskan sembilan anak dan seorang guru, serta melukai 40 orang.
Baca juga: Gara-Gara Lelucon April Fool, Seismolog Yunani Diperiksa Polisi
Pihak berwenang mengatakan pria itu, yang juga meninggal, menderita "masalah mental".
Pada 2021, seorang pria berusia 18 tahun membunuh tiga anak dan dua karyawan dalam serangan pisau di sebuah sekolah prasekolah di kota Saudades, Santa Catarina, negara bagian yang sama tempat serangan hari Rabu (5/4). (AFP/Z-3)