10 November 2022, 09:10 WIB

Presiden akan Hadiri 24 Pertemuan di Kamboja


Andhika Prasetyo |

MENTERI Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Presiden Joko Widodo akan sangat sibuk dalam kunjungan kenegaraan ke Kamboja, yang berlangsung pada 10-13 November.

Setidaknya, akan ada lebih dari 20 pertemuan yang harus dihadiri Kepala Negara.

"Total pertemuan dan kegiatan yang akan dihadiri Presiden lebih dari 20, ditambah empat pertemuan bilateral, yaitu dengan Perdana Menteri Singapura, Presiden Dewan Eropa, Sekjen PBB, dan Presiden Asian Development Bank," ujar Retno melalui keterangan resmi, Kamis (10/11).

Baca juga: Presiden akan Bertolak ke Kamboja Hadiri KTT ASEAN

Pada hari ini, Jokowi akan mengawali agenda kerja dengan mengunjungi Istana Kerajaan Kamboja. Di sana, ia akan melakukan audiensi secara tertutup dengan Raja Kamboja Norodom Sihamoni.

Setelah itu, Jokowi akan menuju Sokha Phnom Penh Hotel untuk menghadiri pertemuan para pemimpin ASEAN dengan perwakilan ASEAN Inter-Parliament Assembly (AIPA).

"Di lokasi yang sama, Presiden juga akan melakukan pertemuan dengan Presiden Asian Development Bank (ADB)," tutur Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin melalui keterangan resmi.

Selanjutnya, Jokowi akan mengikuti pertemuan para pemimpin ASEAN dengan perwakilan pemuda ASEAN. Agenda kemudian akan dilanjutkan dengan pertemuan para pemimpin ASEAN dengan perwakilan dari ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC).

Pada petang harinya, Kepala Negara direncanakan mengikuti Pertemuan Tingkat Tinggi Para Pemimpin Indonesia, Malaysia, dan Thailand dalam KTT Indonesia, Malaysia, Thailand Growth Triangle (IMT-GT).

"Selepas itu, Presiden akan menuju Hotel Sofitel untuk kemudian melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong," sambung Bey. (OL-1)

BERITA TERKAIT