SEORANG pria berusia 41 tahun di Brasil meninggal dunia karena cacar monyet (monkeypox). Ini menjadikannya sebagai orang pertama di luar Afrika yang meninggal oleh penyakit itu. Ini dikatakan pihak berwenang setempat, Jumat (29/7).
Pria itu, yang menurut media lokal memiliki masalah sistem kekebalan yang serius, meninggal di Belo Horizonte, ibu kota negara bagian Minas Gerais tenggara, pada Kamis (28/7).
Dia, "Menerima perawatan rumah sakit untuk kondisi serius lain," kata kementerian kesehatan negara bagian dalam pernyataannya. Kementerian kesehatan Brasil mencatat hampir 1.000 kasus cacar monyet, sebagian besar di negara bagian Sao Paulo dan Rio de Janeiro, yang juga berada di tenggara negara itu.
Kasus pertama terdeteksi pada 10 Juni pada seorang pria yang telah melakukan perjalanan ke Eropa. Tanda-tanda awal penyakit ini termasuk demam tinggi, pembengkakan kelenjar getah bening, dan ruam seperti cacar air.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Sabtu lalu menyatakan wabah cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Menurut WHO, lebih dari 18.000 kasus telah terdeteksi di seluruh dunia di luar Afrika sejak awal Mei.
Telah terdeteksi di 78 negara dengan 70% kasus ditemukan di Eropa dan 25% di Amerika. Demikian perkataan kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, Rabu. (AFP/OL-14)
