YORDANIA, Minggu (17/4), mengatakan Israel bertanggung jawab penuh atas dampak serius dari eskalasi ketegangan di kompleks Masjid Al Aqsa di Jerusalem.
Langkah berkelanjutan Israel untuk mengubah status quo hukum dan sejarah Masjid Al Aqsa merupakan pelanggaran berbahaya terhadap hukum internasional, mengacaukan semua upaya untuk mempertahankan gencatan senjata untuk perdamaian dan keamanan kawasan, kata juru bicara Kemenlu Yordania Haitham Abu Al-Foul.
Yordania pun mengecam Israel atas penyerbuan Masjid Al Aqsa dan pengusiran jemaah dari masjid. Al-Foul kemudian mendesak dunia agar mengemban tanggung jawabnya dan segera bertindak untuk menekan Israel supaya menghentikan aksinya.
Baca juga: Rusia Kutuk Israel Gunakan Konflik Ukraina Alihkan Isu Palestina
Kompleks Masjid Al Aqsa merupakan situs suci bagi umat Islam dan Yahudi, yang kemudian menyebutnya sebagai Bukit Bait Suci.
Masjid Al Alqsa, saat ini, berada di bawah pengawasan keluarga kerajaan Yordania. (Ant/OL-1)