13 April 2022, 10:29 WIB

Perbatasan Dilonggarkan, Selandia Baru Sambut Pelancong Australia


Nur Aivanni |

WARG Australia mulai tiba di Selandia Baru hari ini atau Rabu (13/4) setelah negara itu membuka perbatasannya untuk pelancong dari negara tetangganya untuk pertama kalinya sejak pertengahan 2021.

Selandia Baru memiliki beberapa pembatasan terberat di dunia selama pandemi dan perbatasannya telah ditutup untuk sebagian besar waktu sejak Maret 2020, kecuali untuk gelembung perjalanan yang berlangsung singkat antara Selandia Baru dan Australia tahun lalu yang ditangguhkan setelah beberapa bulan saat covid-19 menyebar.

Tetapi pemerintah telah mulai mengurangi langkah-langkah yang semakin tidak populer itu, berharap untuk meningkatkan pariwisata dan meringankan kekurangan tenaga kerja sekarang karena omikron tersebar luas di dalam negeri.

"Ini adalah langkah pertama dalam menyambut pengunjung internasional kembali ke pantai kami dan kami sangat bersemangat untuk Selandia Baru dan Air New Zealand," kata Chief Customer and Sales Officer Air New Zealand Leanne Geraghty dalam sebuah pernyataan.

Maskapai tersebut mengatakan bahwa mereka menjalankan 11 penerbangan hampir penuh dari Australia dengan pendaratan pertama di Bandara Internasional Auckland pagi ini.

Baca juga: Selandia Baru Bakal Buka Perbatasan Lebih Awal

Tayangan televisi menunjukkan pemandangan emosional dari keluarga dan teman yang bersatu kembali saat dua penerbangan dari Australia mendarat di Auckland.

Orang asing sebelumnya dilarang masuk, dan hingga Februari warga yang ingin kembali harus mengajukan permintaan darurat kepada pemerintah atau mengamankan tempat di fasilitas karantina negara.

Turis dari negara-negara bebas visa termasuk Amerika Serikat, Inggris dan Singapura sekarang dapat berkunjung mulai 1 Mei. Perbatasan akan tetap ditutup untuk semua pengunjung lain hingga Oktober.

Menteri Tanggap Covid-19 Chris Hipkins mengatakan pembatasan di dalam negeri juga akan semakin dilonggarkan ketika jumlah kasus baru turun dan tekanan di rumah sakit berkurang.

Mulai besok, tidak akan ada lagi pembatasan jumlah orang yang dapat menghadiri acara di dalam ruangan dan akan ada beberapa pelonggaran di mana masker harus dipakai. (Malay Mail/Nur/OL-09)

BERITA TERKAIT