05 June 2023, 11:00 WIB

Beginilah Khasiat, Manfaat, dan Efek Samping dari Ibuprofen


Meilani Teniwut |

PERNAHKAH kamu mendengar obat ibuprofen? Ibuprofen adalah obat yang berfungsi untuk meredakan nyeri, akibat berbagai kondisi seperti; sakit kepala, sakit gigi, nyeri punggung, nyeri haid, nyeri otot, asam urat, arthritis, dan peradangan lainnya pada tubuh.

Ibuprofen digunakan untuk menurunkan demam dan meredakan nyeri ringan dan sakit akibat pilek atau flu. Obat ini bekerja dengan menghalangi produksi zat alami dalam tubuh yang menyebabkan peradangan.

Lantas, apa saja yah manfaat dan seperti apa efek samping dari ibuprofen tersebut? Namun, sebelum membahas lebih lanjut ketahui dulu yuk, dosis nya terlebih dahulu.

Baca juga: Telemedisin Solusi Penuhi Kebututan Layanan Kesehatan

Dosis obat

Dosis yang diberikan bergantung pada kondisi yang ingin diatasi dan kategori usia pasien. Berikut adalah dosis ibuprofen untuk dewasa dan anak-anak.

Baca juga: Inilah Daftar Makanan untuk Penderita osteoarthritis

1. Dewasa

  • Oral: 200-400 mg secara oral setiap 4-6 jam sesuai kebutuhan maksimal 1,2 gr per hari dengan maksimal durasi konsumsi selama 10 hari.
  • Injeksi: 400-800 mg melalui infus selama 30 menit setiap 6 jam sesuai kebutuhan.

2. Anak-anak usia 6 bulan sampai di bawah 24 bulan

Oral: untuk berat 5,45 hingga 7,73 kg sebanyak 50mg setiap 6-8 jam sesuai kebutuhan, berat 8,18-10,45 kg sebanyak 75 mg setiap 6-8 jam. Maksimal pemberian adalah 4 dosis per hari.

3. Anak-anak usia 1-11 tahun

Oral: 5-10 mg/kg secara oral setiap 6-8 jam sesuai kebutuhan, dosis maksimal adalah 40/mg/kg atau 4 dosis per hari.

4. Anak-anak usia 12-17 tahun

Oral: dosis awal adalah 200 mg, diberikan setiap 4-6 jam sekali sesuai kebutuhan. Dosis dapat ditingkatkan menjadi 400 mg, dan diberikan setiap 4-6 jam. Pemberian dosis maksimal adalah 1200 mg per hari.

Manfaat 

Tidak semata untuk meredakan nyeri akibat kondisi medis, ibuprofen memiliki banyak manfaat lainnya. 

  • Meredakan sakit kepala seperti migrain
  • Mengobati peradangan
  • Meredakan nyeri akibat sakit gigi
  • Meredakan nyeri punggung
  • Mengatasi gejala artritis
  • Meredakan nyeri haid
  • Menurunkan demam
  • Mengatasi gejala flu atau sinus
  • Meredakan nyeri otot seperti terkilir, keseleo, dan cedera olahraga

Untuk penyakit ringan seperti nyeri sakit gigi atau sakit kepala. Penggunaan obat ibuprofen dapat dilakukan dalam jangka waktu pendek. Sedangkan, untuk penyakit kronis seperti artritis harus digunakan dalam jangka panjang.

Khasiat 

Saat tubuh sedang sakit atau mengalami peradangan, secara alami tubuh akan memproduksi prostaglandin. Prostaglandin adalah senyawa dalam tubuh yang memicu munculnya rasa nyeri. Obat ibuprofen yang dikonsumsi akan memberikan khasiat menghilangkan rasa nyeri pada tubuh.

Sebab, ibuprofen memiliki kemampuan untuk menghalangi produksi prostaglandin penyebab rasa nyeri. Meski demikian, untuk beberapa kondisi obat ibuprofen kurang mampu untuk memberikan khasiat. Jadi, sebelum mengonsumsi obat ibuprofen pastikan Anda sudah melakukan konsultasi dengan dokter.

Efek Samping 

Bagi beberapa orang, mengonsumsi obat ibuprofen tidak akan memberikan efek samping. Namun, terdapat orang-orang yang tidak cocok mengonsumsi obat ini. Siapa saja, berikut:

  • Memiliki riwayat penyakit asma
  • Mengalami hipertensi atau tekanan darah tinggi
  • Menderita serangan jantung
  • Memiliki masalah pada fungsi hati dan ginjal
  • Memiliki penyakit peripheral arterial disease
  • Mengalami pendarahan perut

Sedangkan, untuk efek samping yang akan dirasakan setelah mengonsumsi obat ibuprofen adalah:

  • Merasa diare, mual, dan muntah
  • Mengalami dyspepsia yang menyebabkan nyeri pada perut bagian atas, kembung dan mengalami gangguan pencernaan
  • Menderita sakit perut untuk sementara waktu
  • Kepala pusing
  • Leher terasa kaku
  • Tekanan darah tinggi
  • Mengalami penumpukan cairan pada tubuh atau edema
  • Gejala asma yang memburuk
  • Muntah darah untuk efek samping parah

Bagi perempuan, minum obat ibuprofen dalam jangka waktu lama akan mempengaruhi kesuburannya. Namun, masalah tersebut akan berhenti apabila konsumsi ibuprofen dihentikan. (Z-3)

BERITA TERKAIT