24 May 2023, 20:32 WIB

UMJ Beri Apresiasi Lima Mahasiswa Peraih Medali di SEA Games 2023


Syarief Oebaidillah |

UNIVERSITAS Muhammadiyah Jakarta (UMJ) memberikan apresiasi kepada lima mahasiswanya yang berprestasi pada bidang non-akademik setelah sukses membawa medali pada ajang SEA Games 2023 Kamboja di Aula Kasman Singidimedjo FISIP UMJ, Rabu (24/5).

Pemberian apresiasi dihadiri oleh Rektor UMJ, Wakil Rektor I, Warek II, Warek III, Warek IV, Dekan, dan Wadek seluruh fakultas, serta seluruh sivitas akademika UMJ.

Rektor UMJ Dr Ma'mun Murod SSos MSi menegaskan bahwa Muhammadiyah banyak melahirkan kader atlet berprestasi baik pada bidang olahraga dan bidang lainnya. Hal itu menjadi kebanggaan bagi UMJ dalam melahirkan banyak atlet nasional maupun internasional.

"Muhammadiyah banyak melahirkan atlet-atlet berprestasi terutama pada cabang olahraga. Hampir semua atlet UMJ meraih juara, tentu ke depannya UMJ dapat melahirkan banyak atlet berprestasi," ujar Ma'mun.

Selaras dengan itu, Rektor juga menyampaikan selain pentingnya prestasi di bidang non-akademik seperti olahraga, perlu adanya pengembangan atlet-atlet muda UMJ agar semakin berkualitas.

Menjelang turnamen catur yang akan dilaksanakan pada Juli mendatang, ia juga berharap para atlet muda UMJ dapat ikut berkonribusi pada rangkaian milad UMJ sekaligus milad Muhammadiyah.

Pemberian apresiasi berupa uang tunai dan beasiswa kuliah S1 diberikan oleh Anggota Badan Pimpinan Harian (BPH) UMJ Drs Ateng bersama jajaran Rektor dan Dekan Fakultas di lingkungan UMJ. Dilanjutkan dengan acara talkshow bersama atlet SEA Games 2023.

Pada acara talkshow ini, atlet Indonesia sekaligus mahasiswa UMJ diberi kebebasan bercerita mulai dari perjalanan awal bisa mewakili Indonesia di pentas SEA Games 2023. Diawali dengan cerita panjang dari Alfadhila Ramadhan, mahasiswa prodi manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang sukses meraih medali perak pertama untuk Indonesia.

Alfan bersama dengan Yazid Hanif Kurniawan, dan Riana Oktavia mengaku bersyukur telah terpilih menjadi atlet cabang olahraga (cabor) Kun Bokator mewakili Indonesia di SEA Games 2023. Meski banyak proses dan hambatan yang dilalui tidak membuat ketiganya putus asa untuk terus berjuang mengharumkan nama Indonesia, khususnya UMJ.


Baca juga: FE UNJ Buka Penerimaan Mahasiswa Baru Program Magister Akuntansi 2023


Ungkapan rasa bangga turut disampaikan Wahyu Setiawan dan Muhammad Ferarri, mahasiswa prodi Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Pendidikan UMJ. Wahyu mengaku tidak menyangka dari sekian banyak atlet Indonesia, dirinya terpilih mewakili Indonesia pada cabor atletik di SEA Games 2023.

Tercatat Wahyu dinobatkan sebagai pelari tercepat ke dua dengan catatan waktu 10,29 detik setelah Muhammad Zohri atlet yang menjadi tercepat pertama dari Indonesia dengan capaian waktu 10,03 menit.

Tidak hanya Wahyu, Ferarri, di usianya yang terbilang cukup muda 19 tahun, mengucapkan rasa syukurnya telah menjadi bagian dari tim sepak bola SEA Games yang berhasil membawa pulang medali emas setelah 32 tahun lamanya.

Lahir dari keluarga atlet bola menjadikan Ferarri melabuhkan hatinya pada cabor sepak bola sejak duduk di bangku sekolah dasar.

Selain sukses pada bidang olahraga, kelima mahasiswa UMJ itu tentu tidak melepaskan kewajiban dalam menuntut ilmu. Pentingnya pendidikan di Indonesia menjadi kunci utama dalam meraih kesuksesan meniti karir untuk masa depan.

Tak lupa, mereka pun membagikan tips untuk mengatur pola hidup sehat dari padatnya jadwal latihan, pola hidup sehat sangat penting dilakukan untuk para atlet nasional maupun internasional.

Sementara itu, Warek I Dr Muhammad Hadi SKp MKep menyampaikan bahwa prestasi pada bidang non-akademik tentu sangat penting namun terlepas dari itu tetap yang harus diutamakan adalah pendidikan. Hadi berharap kepada mahasiswa atlet Indonesia untuk tidak berhenti kuliah hanya sampai pada jenjang S1 saja namun perlunya sampai ke jenjang S3.

"Prestadi tentu utama tapi pendidikan paling utama," ungkap Hadi.

Selaras dengan itu, Warek IV Dr Septa Candra SH MH turut memberikan dukungan dan motivasi kepada mahasiswa yang memperoleh prestasi dan mengharumkan nama UMJ.

"Tentu kami para pimpinan berkomitmen untuk memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada mahasiswa yang berpreatasi. Tiada hari tanpa prestasi, tiada prestasi tanpa apresiasi," tutup Septa. (RO/I-2)

BERITA TERKAIT