03 May 2023, 15:40 WIB

Contoh Tumbuhan Angiospermae dan Ciri-cirinya


Mesakh Ananta Dachi  |

KATA “Angiospermae” berasal dari bahasa Yunani. Kata ini terdiri dari “angion” yang memiliki makna kontainer atau wadah dan “sperma” berarti biji. Secara sederhana, Angiospermae memiliki makna pada struktur buah yang mewadahi biji. 

Tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae) merupakan kelompok yang paling beraneka-ragam dan tersebar hampir di seluruh daratan di Dunia. Dengan lebih dari 250.000 spesies. Maka, berikut adalah penjelasan mengenai tumbuhan berbiji tertutup. 

Pengertian

Baca juga: Mengetahui Fungsi Hati dalam Pelajaran Biologi

Angiospermae merupakan golongan tumbuhan yang menghasilkan biji, dengan struktur tertutup, yang dilindungi daun buah, dengan pembuahan ganda. Golongan tumbuhan ini, dapat bereproduksi dengan bantuan Anthophyta.

Ciri utama yang dimiliki angiospermae adalah bakal biji yang terletak di dalam megasporofil yang kemudian termodifikasi menjadi daun buah, sehingga membuat serbuk sari harus menembus jaringan daun buah, supaya dapat mencapai bakal biji dan juga membuahi ovum. Pada Angiospermae, daging pada buah tebal, seperti mangga, semangka dan jeruk. 

Baca juga: Hari Asma Sedunia 2023: Tema dan Tips Pencegahannya

Ciri-Ciri

Berikut adalah ciri-ciri dari tumbuhan angiospermae. 

  • Mempunyai akar tunggang dan serabut
  • Pembuahan ganda terjadi pada tumbuhan biji tertutup (Angiospermae). Pembuahan nantinya akan menciptakan bakal biji yang kemudian akan menjadi bakal buah yang berkembang menjadi buah
  • Angiospermae memiliki buah daging yang tebal
  • Angiospermae memiliki struktur tubuh yang lengkap, yaitu terdiri dari akar, batang, daun, dan bunga
  • Memiliki bentuk tulang daun yang bervariasi
  • Memiliki batang yang berkambium dan tidak berkambium
  • Bunga pada angiospermae terdiri dari kelopak, mahkota, benang sari dan putik

Klasifikasi Tumbuhan Angiospermae

Tumbuhan angiospermae, dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu monokotil dan dikotil. 

Monokotil

Pada tumbuhan monokotil, yang memilki akar serabut, batang ruas, dan tidak berkambium memiliki satu kotiledon. 

  • Liliaceae, contohnya Lilium longiflorum (lilia gereja), Gloria superba (kembang telang).
  • Amaryllidaceae, contohnya Agave sisalana (sisal), Agave cantala (kantala).
  • Poaceae, contohnya Oryza sativa (padi), Zea mays (jagung), Andropogon sorghum (cantel), Panicum milliaceum (jewawut).
  • Zingiberaceae, contohnya Zingiber officinale (jahe), Curcuma domestica (kunyit), Alpinia galanga (laos), Kaempferia galanga (kencur).
  • Musaceae, contohnya Musa paradisiaca (pisang), Musa textiles (pisang manila).
  • Orchidaceae, contohnya Phalaenopsis amabilis (anggrek bulan), Dendrobium
  • phalaenopsis.
  • Arecaceae, contohnya Cocos nucifera (kelapa), Arenga pinata (aren), Areca catechu (pinang), Elaeis guinensis (kelapa sawit).
  • Araceae, contohnya Colocasia esculenta (talas), Xanthosoma violaceum (bentul), Alocasia macroriza (sente).

Dikotil 

Dikotil ialah tanaman yang memilii akar tunggang, batang bercabang, dan beruas-ruas, berkambium, serta letak berkas pengangkut teratur dan memiliki dua keping kotiledon, berikut adalah contoh tumbuhannya. 

  • Euphorbiaceae, contohnya Manihot utilissima (singkong), Hevea brasiliensis (para, karet).
  • Moraceae, contohnya Ficus benjamina (beringin), Artocarpus integra (nangka), Artocarpus communis (keluwih).
  • Papilionaceae, contohnya Vigna sinensis (kacang panjang), Phaseolus radiatus (kacang hijau), Arachis hypogea (kacang tanah), Crotalaria sp (orok-orok).
  • Caesalpiniaceae, contohnya Caesalpinia pulcherrima (kembang merak), Tamarindus indica (asam).
  • Mimosaceae, contohnya Mimosa pudica (putri malu), Leucaena glauca (petai cina), Parkia speciosa (petai).
  • Malvaceae, contohnya Hibiscus tiliaceus (waru), Hibiscus rosasinensis (kembang sepatu), Gossipium sp (kapas).
  • Bombacaceae, contohnya Durio zibethinus (durian), Cieba pentandra (randu).
  • Rutaceae, contohnya Citrus nobilis (jeruk keprok), Citrus aurantifolia (jeruk nipis), Citrus maxima (jeruk gulung).
  • Myrtaceae, contohnya Eugenia aromatica (cengkeh), Melaleuca leucadendron (kayu putih), Psidium guajava (jambu biji).
  • Verbenaceae, contohnya Tectona grandis (jati), Lantana camara (lantana).
  • Labiatae atau Lamiaceae, contohnya Coleus tuberosus (kentang hitam).
  • Convolvulaceae, contohnya Ipomoea batatas (ubi jalar), Ipomoea reptans (kangkung).
  • Apocynaceae, contohnya Plumeria acuminate (kamboja), Allamanda cathartica (alamanda).
  • Rubiaceae, contohnya Morinda citrifolia (mengkudu, pace), Coffea Arabica (kopi), Cinchona suecirubra (kina).
BERITA TERKAIT